Twente Menang Tanpa Mees Hilgers, Calvin Verdonk Tampil Gemilang Namun NEC Kalah

Berikut adalah hasil dari pertandingan antara dua klub asal Belanda yang diperkuat oleh dua pemain Timnas Indonesia, yaitu Mees Hilgers dan Calvin Verdonk, yang berlangsung pada Kamis (19/12/2024) dini hari WIB.

Saat ini, Mees Hilgers tercatat sebagai pemain dari klub Twente, sedangkan Calvin Verdonk merupakan bagian dari tim NEC Nijmegen.

Klub Twente bertanding melawan Katwijk. Sementara itu, NEC Nijmegen berhadapan dengan Heracles.

Kedua pertandingan tersebut merupakan bagian dari ronde kedua KNVB Cup. Berikut adalah laporan singkat mengenai jalannya dua pertandingan tersebut untuk para penggemar sepak bola.

FC Twente menghadapi tantangan berat dalam pertandingan ini. Meskipun Katwijk adalah tim dari Tweede Divisie, yaitu liga tingkat ketiga di Belanda, mereka memberikan perlawanan yang sangat kuat sebagai tuan rumah.

Twente berhasil membuka skor dengan cepat berkat gol Alec Van Hoorenbeeck pada menit ketiga. Namun, Katwijk mampu menyamakan kedudukan melalui gol Robin Schulte di menit ke-17.

Twente baru bisa menambah gol kedua mereka di menit ke-47 melalui Ricky van Wolfswinkel. Hanya tiga menit berselang, Bas Kuipers berhasil memperlebar keunggulan Twente dengan mencetak gol tambahan.

Meski demikian, Katwijk tidak menyerah begitu saja. Mereka berhasil memperkecil ketertinggalan dengan mencetak gol pada menit ke-84.

Beruntung bagi Twente, Katwijk tidak dapat mencetak gol tambahan setelah itu. Pertandingan pun berakhir dengan kemenangan tipis 2-3 untuk Twente.

Pada pertandingan ini, Twente tidak diperkuat oleh bek mereka, Mees Hilgers. Bek asal Indonesia tersebut mengalami cedera saat melawan Olympiakos sebelumnya.

Heracles menguasai bola sepanjang pertandingan, namun mereka menghadapi kesulitan dalam menciptakan ancaman serius di area penalti NEC. Meskipun menguasai permainan, serangan mereka tetap tidak efektif.

Di sisi lain, NEC juga menunjukkan performa yang kurang maksimal di lini depan. Mereka melakukan beberapa percobaan tembakan, tetapi tidak satu pun yang benar-benar membahayakan.

Akibatnya, babak pertama berlangsung tanpa kejutan hingga waktu istirahat. "Apalagi tak ada gol tercipta sama sekali," menggambarkan betapa datarnya pertandingan tersebut.

Memasuki babak kedua, Heracles tetap mendominasi penguasaan bola dan mencoba menekan, namun serangan mereka masih kurang tajam. Mereka hanya mampu menghasilkan satu tembakan tepat sasaran, situasi yang sama juga dialami oleh NEC.

Hingga akhir babak kedua, tidak ada gol yang tercipta, sehingga pertandingan harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu. Sayangnya, pada menit ke-117, Heracles kebobolan oleh gol Sem Scheperman. NEC pun harus puas dengan kekalahan 1-0.

Dalam laga ini, Calvin Verdonk tampaknya berperan sebagai bek tengah. Penampilannya sangat mengesankan di pertandingan tersebut. Menurut laman Fotmob, Verdonk memperoleh rating 7.9. Ia menjadi pemain dengan nilai tertinggi di tim NEC.

Pada pertandingan itu, Verdonk berhasil menciptakan satu peluang. Ia juga mencatatkan dua dribel yang sukses. Verdonk melepaskan lima umpan silang. Akan tetapi, hanya satu yang tepat sasaran.

Ia juga mengirimkan 11 umpan panjang. Namun, hanya dua yang berhasil mencapai target. Dalam catatan statistiknya, Verdonk berhasil melakukan satu tekel sukses dan satu blok. Ia juga mencatatkan empat kali sapuan dan empat intersep.

Verdonk melakukan tujuh kali pemulihan bola. Ia juga memenangkan delapan duel perebutan bola.