Liputan6.com, Jakarta - Jelang penetapan hasil rekapitulasi Pilpres Selasa 22 Juli besok, beredar kabar adanya pengerahan massa aksi unjuk rasa. Kabar tersebut dibenarkan Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Dwi Priyatno.
"Ada, memberitahukan. Biasalah, memberitahukan jumlahnya banyak. Tapi kenyataannya cuma 600-700 orang. Yang penting kita bersama dengan mereka. Mereka kan bukan musuh kita, warga negara harus taat," ujarnya di kantor KPU, Jakarta, Senin (21/7/2014),
"Unjuk rasa kalau memberitahu tidak apa-apa. Kita amankan. Yang penting harus tertib," sambungnya.
Tak hanya pengerahan massa di Jakarta, menurut Dwi, isu pengerahan massa dari daerah pun berkembang. Namun menurutnya itu tidak masalah dan pihaknya siap menjaga sektor perbatasan untuk mengantisipasi aksi tersebut.
"Kita jaga di setiap perbatasan. Kalau ada massa yang tidak jelas, akan kita suruh balik kanan," tandas Dwi.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman sebelumnya mengatakan akan mengumumkan penentuan hasil rekapitulasi suara Pilpres 22 Juli 2014 besok.
"Besok, direncanakannya pukul 16.00 WIB sore. Kalau sesuai jadwal maka pukul 16.00 WIB sore besok sudah bisa diumumkan. Kalau jadwal kita seperti itu, bagaimana besok ya kita lihat perkembangan malam ini," kata Arief di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Senin malam. (Ali)
Baca juga:
Sebagian Personel Amankan Pilpres, Kapolri Jamin Mudik Aman
TNI Simulasi Tembak Teroris Demi Amankan Pengumuman Hasil Pilpres
Amankan 22 Juli, Polri Terjunkan 254 Ribu Personel
Kapolda Metro Benarkan Ada Pengerahan Massa Pada 22 Juli 2014
Tak hanya pengerahan massa di Jakarta, menurut Dwi, isu pengerahan massa dari daerah pun berkembang.
diperbarui 21 Jul 2014, 23:53 WIBDiterbitkan 21 Jul 2014, 23:53 WIB
Sesekali terlihat Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Putut Eko Bayuseno berdiskusi dengan Kabid Humas Kombes Pol Rikwanto. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Link Live Streaming Liga Europa Manchester United vs PAOK, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 8 November 2024
Kasus Pembunuhan Nia Kurnia Sari Akan Difilmkan, Digarap oleh Aditya Gumay
Polisi Masih Jaga Ketat Lokasi Truk Tanah yang Kena Amuk Massa di Tangerang
Pria Lanjut Usia Ditemukan Tewas Tergantung di Area Perkebunan Minahasa
Punya Harta Haram tapi Sudah Taubat, Bagaimana Cara Membersihkannya? Simak Kata Buya Yahya
Dalami Dugaan Pemukulan Sopir Taksir Online Oleh Oknum Polisi, 2 Orang Diperiksa Sebagai Saksi
Muncul Dugaan Pelanggaran Oleh Satu Paslon di Pilkada Kota Yogyakarta
Matt Groening Sosok di Balik Ramalan The Simpsons
Efek Donald Trump Menang Pilpres AS ke Geopolitik dan Perekonomian Global
Kisah Santri Pura-Pura Mati karena Punya Banyak Utang, Ini Respons Tak Terduga KH Hasyim Asy'ari
4 Pemain Naturalisasi yang Beredar di BRI Liga 1 tapi Tak Terpakai Timnas Indonesia