Liputan6.com, Jakarta - Hari akhir adalah keniscayaan dan pasti akan terjadi. Hanya saja, tak ada yang tahu pasti kapan hari kiamat akan tiba.
Namun begitu, Allah SWT melalui Rasulullah SAW telah memberikan sejumlah tanda-tanda kiamat. Alhasil, kesimpulan para ulama, kiamat sudah sudah makin dekat.
Advertisement
Baca Juga
Pada hari kiamat, umat manusia akan mati dan lantas dihidupkan dan digiring ke Padang Mahsyar. Padang Mahsyar digambarkan sebagai sebuah padang nan luas, tanpa naungan.
Orang-orang akan dibangkitkan dan datang ke padang Mahsyar, sesuai dengan amal dan perbuatannya di dunia. Para saleh dan mukmin, misalnya, datang wajah bercahaya.
Namun, ada pula yang datang dengan kondisi mengenaskan, misalnya dengan kepala terbalik, berwajah suram, bahkan tidak memiliki kaki dan tangan. Mereka adalah manusia yang melakukan dosa tertentu selama hidup di dunia.
Di sisi lain, ada pula golongan yang datang dengan kondisi tangan terikat. Mereka adalah para pelaku onani atau masturbasi.
Simak Video Pilihan Ini:
Hadis Nasib Pelaku Masturbasi di Hari Kiamat
Mengutip laman NU, hadis mengenai orang yang datang dengan keadaan tangan terikat terdapat dalam hadis riwayat al-Baihaqi.
يَجِيءُ النَّاكِحُ يَدَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَيَدُهُ حُبْلَى
Artinya, “Orang yang menikah dengan tangannya akan datang pada hari Kiamat dalam keadaan tangan terikat,” (HR al-Baihaqi).
Menikah dengan tangan yang dimaksud adalah melakukan onani atau masturbasi.
Advertisement
Tidak Diperhatikan Allah SWT
Selain datang dengan kondisi tangan terikat, pelaku onani atau masturbasi ini juga tidak akan dilihat Allah SWT.
سَبْعَةٌ لَا يَنْظُرُ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَيْهِمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وَلَا يُزَكِّيهِمْ، وَلَا يَجْمَعُهُمْ مَعَ الْعَالَمِينَ، يُدْخِلُهُمُ النَّارَ أَوَّلَ الدَّاخِلِينَ إِلَّا أَنْ يَتُوبُوا، إِلَّا أَنْ يَتُوبُوا، إِلَّا أَنْ يَتُوبُوا، فَمَنْ تَابَ تَابَ اللهُ عَلَيْهِ النَّاكِحُ يَدَهُ
Artinya, “Ada tujuh golongan yang tidak akan dilihat (diperhatikan) Allah pada hari Kiamat, tidak akan dibersihkan, juga tidak akan dikumpulkan dengan makhluk-makhluk lain, bahkan mereka akan dimasukkan pertama kali ke neraka, kecuali jika mereka bertobat, kecuali mereka bertobat, kecuali mereka bertobat. Siapa saja yang bertobat, Allah akan menerima tobatnya. Satu dari tujuh golongan itu adalah orang yang menikah dengan tangannya (onani).” (Lihat: al-Baihaqi, Syu‘ab al-Iman, jilid 7, hal. 329).
Tim Rembulan