Welcome to Me, Film tentang Borderline Personality Disorder

Borderline Personality Disorder (BPD) menjadi tema utama film yang dikemas secara komedi.

oleh Indy Keningar diperbarui 08 Mei 2015, 15:35 WIB
Diterbitkan 08 Mei 2015, 15:35 WIB
Film Komedi tentang Pengidap BPD
Borderline Personality Disorder (BPD) menjadi tema utama film yang dikemas secara komedi.

Liputan6.com, Jakarta Film berjudul "Welcome to Me" ini dibintangi oleh Kristen Wiig yang merupakan komedian yang terkenal berkat SNL. Film ini bercerita tentang kehidupan wanita pengidap BDP yang kaya mendadak.

BPD merupakan singkatan dari Borderline Personality Disorder, sebuah gangguan mental dimana pengidapnya sangat sensitif terhadap penolakan. Simtom-simtom BPD antara lain adalah kesulitan mengontrol amarah, reaksi ekstrim terhadap semua hal yang tidak sesuai rencana, dan penilaian terhadap orang lain yang seringkali terdistorsi. Pembuat film ini tidak sungkan-sungkan menampilkan gejala-gejala umum tersebut.

Dalam diagnosa gangguan ini, ada kriteria-kriteria yang dituliskan di Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM), sebuah manual yang diterbitkan oleh American Psychiatric Association yang digunakan sebagai panduan oleh para profesional di bidang kesehatan jiwa.

Ada 9 kriteria yang mengindikasikan aspek dalam BDP, dan pasien akan didiagnosa dengan BPD jika menunjukkan setidaknya lima gejala. Seperti dilaporkan dari sheknows.com, Jumat (8/5/2015), inilah lima gejala yang ditampilkan di film:

1. Sifat impulsif

Contoh sifat impulsif yang sering ditemukan pada pengidap BDP antara lain adalah belanja gila-gilaan, hubungan seks tidak aman, dan makan gila-gilaan. Semua kebiasaan itu bisa ditemukan pada karakter Wiig yang bernama Alice di film ini. Seperti pada saat ia baru mendapat uang, hal yang pertama kali dilakukannya adalah membuat acara TV tentang dirinya.

2. Hal-hal sepele memicu emosi

Dalam konteks acara TV-nya, Alice sering menangis tanpa bisa dikontrol terhadap respon kejadian-kejadian sepele. Di satu adegan ia mempekerjakan aktris untuk memerankan dirinya. Alice mereka ulang kisah di mana ada orang yang mencuri tas makeup-nya. Di adegan itu, Alice berteriak-teriak selama si aktris memperagakan adegan.

3. Hubungan penuh masalah dengan keluarga dan teman

Alice diceritakan memiliki terapis, yang diperankan oleh Tim Robbins. Ada episode dimana Alice kambuh dan ia akan dipindahkan ke 5150, tempat di California di mana seorang pengidap gangguan mental bisa dibawa saat sudah dianggap gangguan bagi teman dan keluarga mereka.

4. Sering berlaku tidak wajar secara seksual dan perilaku berbahaya

Alice sering melakukan hubungan seksual pada siapapun yang ia sukai. Hiperseksualitas merupakan salah satu gejala BPD dan ada hubungannya dengan sifat impulsif seperti di poin 1. Dalam kasus Alice, ia kerap berhubungan seks walau tidak begitu kenal dengan pasangannya.

5. Reaksi emosional yang ekstrim

Dalam film, Alice secara intens mengikuti diet rendah gula, tinggi protein, dan rendah karbohidrat (yang dieja "carbohydrants" olehnya di film). Gejala pola makan ekstrim juga merupakan penanda BDP, walau diet ekstrim Alice ini seperti tanda keyakinan diri dan upayanya memproyeksikan imaji diri positif. Bahkan saat ia menang lotere, menurutnya itu bukan keberuntungan, namun efek dari energi positif.

Menurut sheknows.com, Welcome to Me merupakan komedi di mana adegan seorang wanita mabuk berat dan tersandung jatuh ke lantai dansa dianggap lucu. Beberapa adegan nyata tentang pengidap digambarkan dengan humor. Film ini merupakan momen untuk meningkatkan kepedulian tentang kesehatan mental. (Ikr/ret)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya