Dubes Selandia Baru Pimpin Peresmian Generasi Wonderful Indonesia

Liputan6.com, Auckland Generasi Wonderful Indonesia (GenWI) Selandia Baru telah diresmikan di Auckland pada Sabtu (22/9/2018). Peresmian ini pun mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, salah satunya Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya.

Kakak kandung Helmi Yahya tersebut memimpin langsung peresmian GenWI Selandia Baru.

“Saya meresmikan langsung pembentukan GenWI Chapter Selandia Baru. Mereka akan membantu Kementerian Pariwisata dalam mempromosikan pariwisata Indonesia di Selandia Baru,” tulis Tantowi, di akun Instagram pribadinya, @tantowiyahyaofficial.

Menurutnya, GenWI hadir pada saat yang tepat. Sebab, dunia sudah dikuasai era digital, sehingga dibutuhkan generasi digital untuk menghadapinya.

“Pembentukan ini ide yang bagus. Ide yang cemerlang dan relevan. Waktunya juga tepat. Kita sudah memasuki era kita digital. Jadi, memperkenalkan Wonderful Indonesia juga harus dengan cara digital. Dan dengan generasi digital,” ucap Tantowi.

Ia menjelaskan, GenWI akan menyebarkan berita dan informasi mengenai pariwisata Indonesia ke masyarakat setempat melalui media sosial.

“Dengan terbantuknya GenWI, kita berharap kunjungan wisatawan asal Selandia Baru bisa meningkat tajam,” kata Tantowi.

Sebelum berdiri di Selandia Baru, GenWI sudah hadir di banyak negara. Contohnya, India, Filipina, Thailand, Jepang, Korea Selatan, Tiongkok, Malaysia, dan Singapura.

Staf Khusus Menteri Bidang Komunikasi dan Media Kementerian Pariwisata, Don Kardono, menjelaskan bahwa tugas GenWI Selandia Baru sama seperti GenWI lainnya.

“Ada tiga hal yang diangkat. Pertama adalah destinasi wisata, kemudian Calendar of Event Kementerian Pariwisata, dan kebijakan kepariwisataan,” ujarnya.

Don menambahkan, jika GenPI atau Generasi Pesona Indonesia adalah komunitas anak-anak muda yang berada di nusantara, maka GenWI berada di mancanegara.

“Tapi tugas mereka tidak jauh berbeda. Sama-sama memviralkan Indonesia melalui pariwisata, yang selanjutnya akan mendorong perdagangan dan investasi," ucapnya.

Oleh sebab itu, GenWI Selandia Baru juga memiliki tugas untuk memperkenalkan destinasi-destinasi prioritas Indonesia.

“GenWI harus memperkuat promosi destinasi Indonesia, terutama destinasi prioritas. Goal-nya, agar target jumlah kunjungan wisatawan mancanegara terpenuhi, yaitu 17 juta wisman di tahun 2018 dan 20 juta wisman untuk 2019,” kata Don.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya, turut menyambut baik hadirnya GenWI Selandia Baru. Sebab, promosi pariwisata Indonesia bisa bergerak cepat dengan hadirnya GenWI.

“GenWI kita harapkan menyiapkan cara yang efektif untuk memperkenalkan pariwisata Indonesia. Cara yang mampu langsung diterima masyarakat setempat. Misalnya, dengan platform media sosial yang sedang hits di Selandia Baru,” ujarnya.

Namun, Arief mengingatkan agar GenWI tetap memperhatikan unsur 2C, yaitu Creative Value dan Commercial Value.

“Bikinlah sesuatu yang kreatif yang bisa menarik perhatian dan temukan juga commercial value yang bisa dimanfaatkan. Setelah itu, manfaatkan media sosial yang sedang hits di Selandia Baru untuk sarana promosi. Insha Allah bisa berdampak buat peningkatan jumlah kunjungan wisatawan Selandia Baru ke Indonesia,” ucapnya.

(*)