Pasutri Ungkap Pengalaman Berharga yang Membuat Mereka Suka Berbagi Makanan Gratis

Makanan yang diletakkan di rumah pasutri itu bebas diambil oleh siapapun secara gratis.

oleh Henry diperbarui 01 Agu 2021, 22:39 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2021, 22:02 WIB
Warga Negara Bagian di AS Dilarang Buang Sisa Makanan ke Tempat Sampah
Ilustrasi makanan. (dok. Ella Olsson/Pexels.com)

Liputan6.com, Jakarta - Di masa pandemi Covid-19 ini belakangan semakin banyak orang berbagi rezeki pada mereka yang kurang mampu dan terdampak pandemi. Bisa dengan memberikan uang tunai, makanan gratis, bahan makanan gratis atau barang-barang lainnya.

Pengalaman itu kerap diunggah di media sosial agar menjadi inspirasi bagi orang lain untuk melakukan hal serupa. Seorang wanita yang suka berbagi sesama juga menceritakan pengalamannya di media sosial. Ia bahkan mengungkapkan kejadian yang berhasil membuka matanya untuk selalu berbagi ke sesama.

Cerita itu ia bagikan melalui akun TikTok @fannykondoh. Fanny bersama suaminya secara rutin memasak beberapa bungkus makanan untuk dibagikan secara gratis.

Ia mengemas makanan tersebut di sebuah wadah, dan kemudian meletakkannya di depan rumah. Makanan itu bebas diambil oleh siapapun secara gratis. Makanan tersebut cukup lengkap dengan nasi, lauk, sayur, buah dan bahkan susu.

Fanny menyebut apa yang ia lakukan, meski diakuinya belum terlalu banyak, adalah sebuah amal jariah. Menurut Fanny, dulu ia selalu memprioritaskan urusan duniawi setiap mendapat gaji.

Ia juga menyebutkan selalu memakai "kalkulator manusia" untuk mengembalikan apa yang telah ia terima dari Tuhan. Ia menganut prinsip itu selama bertahun-tahun, sampai akhirnya ia merasa menerima sebuah hidayah.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Berikut:

Prioritas Utama

Pasutri Ungkap Pengalaman yang Membuatnya Suka Berbagi Makanan Gratis
Pasutri Ungkap Pengalaman yang Membuatnya Suka Berbagi Makanan Gratis. foto: TikTok @fannykondoh

Suaminya terkena kanker dan sejak saat itu ia tersadar bahwa Tuhan adalah prioritas utama. Fanny kemudian mulai beramal dan berbagi makanan kepada orang yang membutuhkan dan berlanjut sampai saat ini.

Sejak saat itu, kondisi suaminya ternyata berangsur membaik dan akhirnya sembuh. Suamnya pun ikut membantunya menyiapkan makanan untuk dibagikan kepada mereka yang membutuhkan.

Video tentang pasangan suami istri (pasutri) ini berhasil menarik banyak perhatian warganet. Sampai berita ini ditulis, unggahan tersebut sudah dilihat lebih dari 2 juta kali dan disukai lebih dari 77 ribu kali.

Beragam komentar memenuhi unggahan pada 21 Juli 2021 itu. "Terima kasih ya. Video ini menyadarkan aku banget untuk bersedekah dan mengutamakan Tuhan ketimbang duniawi," komentar seorang warganet.

"Memberi gak harus banyak…ini maknanya berbagi sesungguhnya. Selalu penuh berkat ya kakak. Sedih belum bisa berbagi kayak kakak. Sehat terus ya Gbu," timpal warganet lainnya.

Jangan Lupa untuk Berbagi

Pasutri Ungkap Pengalaman yang Membuatnya Suka Berbagi Makanan Gratis
Pasutri Ungkap Pengalaman yang Membuatnya Suka Berbagi Makanan Gratis. foto: TikTok @fannykondoh

Tiap orang memang punya cara sendiri untuk berbagi. Hal itu juga dilakukan seorang pria pada penjual makanan keliling. Ia membagikan momen berbagi kebaikan melalui akun TikTok @steven.stenlyy.

Dalam sebuah unggahan baru-baru ini, ia mendatangi seorang penjual roti keliling. Tanpa ragu, Steven mengatakan ingin membeli semua roti yang tersisa itu. Pada momen itu, seorang pria yang ikut duduk di sana mengatakan ingin meminta salah satu rotinya.

Steven lalu mempersilakan pria itu mengambil berapapun roti yang diinginkan tanpa perlu membayar. Total uang yang harus dibayarkan adalah Rp50 ribu, namun ia memberikan Rp100 ribu tanpa meminta kembalian.

Steven pun menuliskan pesan menyentuh sekaligus inspiratif dalam unggahannya itu. "Anda tak akan pernah tahu kapan kebahagiaan akan datang. Untuk itu, ketika kebahagiaan menghampiri jangan lupa untuk berbagi. Tidak ada batasan untuk membuat orang lain bahagia kecuali Anda sendiri yang membatasinya," tulis Steven di dalam video unggahannya tersebut.

Aturan di Tempat Makan, dari PSBB, sampai PPKM Level 3 - 4

Infografis Aturan di Tempat Makan, dari PSBB, sampai PPKM Level 3 - 4
Infografis Aturan di Tempat Makan, dari PSBB, sampai PPKM Level 3 - 4. (Liputan6.com/Niman)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya