Mulai Mencintai Diri Sendiri Lewat Senyuman

Liputan6.com, Jakarta - Mencintai diri sendiri bukan perkara mudah bagi sebagian orang, dan untuk memulainya, hal itu bisa dilakukan dengan sesederhana tersenyum untuk diri sendiri. Sayangnya, makin dewasa, orang justru makin jarang tersenyum.

Psikolog klinis Jennyfer, M.Psi. memaparkan, berdasarkan hasil studi, anak-anak tertawa 400 kali sehari dan orang dewasa yang bahagia tersenyum 40--50 kali per hari. Namun, rata-rata orang dewasa hanya tersenyum 20 kali dalam sehari.

"Mengapa begitu? Orang dewasa terlalu banyak berpikir dan memunculkan penilaian. Senyum kayak gini bagus enggak ya, senyum kayak gitu bagus enggak ya, padahal senyum tinggal senyum," katanya dalam peluncuran virtual kampanye #FirstSmileMatters oleh Rata, Kamis, 10 Februari 2022.

Ia menyambung, betapa pun indah senyuman seseorang, jika ia tidak mencintai diri sendiri, senyuman itu dirasa tidak akan pernah cukup. "Bisa dimulai dengan menerima bagaimana diri kita tersenyum," imbuh Jennyfer.

Untuk itu, seseorang harus merasa nyaman dengan senyumannya sendiri. Jennyfer menyontohkan, "Misalnya kita nyaman kalau gigi kita rata dan tidak kuning, jadi lakukan perawatan untuk mendapatkan kenyamanan itu."

Ini, ia menegaskan, bukan berarti tidak menerima diri secara apa adanya. Pasalnya, perbaikan-perbaikan dalam diri juga merupakan bentuk penerimaan yang akhirnya mengarah pada rasa cinta pada diri sendiri.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Jennyfer juga menjelaskan pentingnya tersenyum untuk kesehatan mental. Selain sebagai langkah awal mencintai diri sendiri, senyum juga bisa memunculkan perasaan bahagia.

"Lalu, bikin lebih percaya diri. Menaikkan mood juga," tuturnya. "Tersenyum juga akan mempengaruhi bagaimana orang lain menilai kita, selain tersenyum berpotensi membangun hubungan yang sehat."

Terlepas dari manfaatnya, Jennyfer menyebut, ada beberapa faktor yang membuat orang menyembunyikan senyumannya. Ini termasuk gigi yang hilang, gigi kekuningan, serta masalah gigi dan mulut secara keseluruhan.

Karena itu, Rata menggagas kampanye #FirstSmileMatters. Mendukung gagasan ini, pihaknya menyiapkan dua produk: Clear Aligner dan At-Home WhiteningKit UWhite, untuk menunjang rasa percaya diri seseorang saat tersenyum.

Co-founder, sekaligus Chief Marketing Officer Rata, drg. Deviana Maria menjelaskan, Clear Aligner berfungsi merapikan gigi tanpa mengganggu penampilan. Bentuk aligner yang menyerupai gigi dengan warna transparan akan terlihat kasat mata saat dipakai, membuat orang-orang tetap percaya diri untuk tersenyum dan nyaman melakukan aktivitas seperti biasanya.

Sementara At-Home Whitening Kit UWhite adalah rangkaian produk untuk memutihkan gigi secara praktis. Hanya dalam 15 menit setiap pagi dan malam, produk ini diklaim dapat menghilangkan noda, mencerahkan, dan memperkuat gigi. Produk ini juga dirancang agar mudah digunakan dan dibawa ke mana saja dengan ukuran yang praktis.

Mengelaborasi perasaan cinta pada diri sendiri di perayaan Valentine, Rata menghadirkan promo spesial Buy 1 Get 1 Free. Jadi, untuk setiap pembelian produk UWhite Kit akan mendapatkan Free UWhite Go dan Promo PalingKamu Mau (PPKM) dengan diskon 50 persen, serta tambahan diskon 20 persen untuk pembelian clear aligner.