Liputan6.com, Sukabumi Kejahatan seksual yang dilakukan oleh seorang pemuda berusia 24 tahun bernama Andri Sobari alias Emon membuat warga Sukabumi, Jawa Barat geram.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Sabtu (3/5/2014), banyaknya kasus kekerasan seksual pada anak-anak harus menjadi perhatian orangtua dan pemerintah untuk lebih serius memberikan perlindungan pada anak.
Jumlah korban Emon kini bertambah menjadi 51 anak. Jumlah itu diperkirakan akan terus bertambah seiring dengan keberanian anak dan orangtua untuk melaporkan kasus kekerasan seksual yang menimpa anak mereka.
Advertisement
Kekerasan seksual pada anak yang terjadi di Kampung Santa Lio, Gedong Pajang, Kecamatan Ciataming, Sukabumi tergolong kasus besar. Karena korbannya banyak dan semuanya berada dalam 1 wilayah.
Guna memberikan dukungan moral dan memastikan para korban mendapatkan pendampingan secara psikologis, Wakil Walikota Sukabumi Ahmad Fahmi mendatangi para korban.
Melihat penderitaan para korban akibat perbuatan bejat Emon, Pemerintah Kota Sukabumi akan memberikan bantuan pengobatan dan pendampingan agar para korban tidak mengalami trauma.
Hingga kini, polisi masih memeriksa tersangka Emon dan para korban. Selain depresi, sebagian korban juga mengalami pendarahan. (Sss)