Liputan6.com, Banyumas - Sinar api dan lontaran lava pijar yang dikeluarkan Gunung Slamet pada dini hari tadi dilaporkan terlihat dengan jelas dari Limpakuwus, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
"Sinar api dan lontaran lava pijar itu mulai terlihat pada Sabtu, sekitar pukul 23.55 WIB. Selanjutnya pada pukul 00.10 WIB terjadi lagi," kata Kepala Dusun Limpakuwus Wasirun, di Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Banyumas, Minggu (7/9/2014).
Menurut dia, lontaran lava pijar itu terlihat cukup tinggi dan terjadi hampir setiap 10 menit sekali hingga pukul 02.00 WIB. Kendati demikian, dia mengatakan bahwa warga setempat tetap tenang saat melihat adanya lontaran lava pijar yang cukup tinggi.
"Semalam cuacanya memang cukup cerah sehingga lontaran lava pijar itu terlihat jelas dari Limpakuwus," katanya.
Saat dihubungi dari Banyumas, Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Slamet Sudrajat mengatakan sinar api dan lontaran lava pijar pasti dapat terlihat dengan jelas pada malam hari asalkan cuaca cerah sehingga puncak Gunung Slamet tampak dari kejauhan.
Berdasarkan pengamatan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di PPGA Slamet, Desa Gambuhan, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, Sabtu pukul 18.00-00.00 WIB, Gunung Slamet terhalang kabut.
Saat cerah, teramati 51 kali sinar api setinggi 50-400 meter dan 13 kali lontaran material/lava pijar setinggi 100-400 meter dari puncak Gunung Slamet, serta terdengar 23 kali suara dentuman dan 17 kali suara gemuruh, sedangkan kegempaan terekam 83 kali gempa embusan dan tremor menerus.
Sementara pada Minggu pukul 00.00-06.00 WIB, Gunung Slamet terhalang kabut, namun saat cerah teramati 17 kali sinar api setigggi 50-200 meter dari puncak serta terdengar 7 kali suara dentuman dan 7 kali suara gemuruh, sedangkan kegempaan terekam 65 kali gempa embusan dan tremor menerus.
Oleh karena itu, status Gunung Slamet tetap Siaga, sehingga masyarakat tidak boleh beraktivitas dalam radius 4 kilomter dari puncak. (Ant/Yus)
Gunung Slamet Mengeluarkan Lava Pijar Sejak Sabtu Malam
Lontaran lava pijar itu terlihat cukup tinggi dan terjadi hampir setiap 10 menit sekali hingga pukul 02.00 WIB.
diperbarui 07 Sep 2014, 12:27 WIBDiterbitkan 07 Sep 2014, 12:27 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Natalius Pigai Kena Semprot DPR Terkait Kasus HAM
Menggali Keunikan Batik Madura, Warisan Budaya Motif Kaya Makna
Klarifikasi Pihak Taecyeon 2PM soal Kabar Melamar Sang Kekasih di Paris
6 Hewan Ini Bisa Bantu Selamatkan Bumi, dari Cegah Banjir hingga Lindungi Hutan
AS Adili WN Kanada Terkait Penipuan Kripto, Segini Nilai Kerugian
Benarkah Rendam Kaki dengan Es Batu Bisa Turunkan Asam Urat Tinggi? Ternyata Ini Faktanya
Apa Itu Vandalisme? Pengertian, Jenis, dan Cara Mengatasinya
26 Juli Zodiak Apa? Mengenal Karakter dan Sifat Leo Lengkap dengan Ramalannya
Fokus : Banjir Bandang Terjang Permukiman di Wilayah Situbondo dan Bondowoso
Memahami Urgensi Adalah: Definisi, Jenis, dan Cara Menanganinya
Resep Ayam Suwir Rumahan: Hidangan Lezat dan Praktis untuk Keluarga
10 Manfaat Daun Salam bagi Kesehatan, Bantu Cegah Diabetes dan Kurangi Stres