Liputan6.com, Jakarta - Lebih dari 2 juta jemaah haji dari berbagai negara akan berkumpul di Mekkah, Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah. Banyaknya jemaah pada 1 tempat dalam 1 waktu menjadi masalah keamanan dan kenyamanan beribadah haji.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Sabtu (20/9/2014), salah satunya keamanan jemaah dalam berbelanja atau melakukan transaksi keuangan.
Agar aman dan nyaman dalam berbelanja maupun melakukan transaksi keuangan di Tanah Suci, para jemaah haji diharapkan berhati-hati dan bijak dalam membelanjakan uangnya.
Advertisement
Para jemaah juga diharapkan untuk tidak membawa uang banyak atau berlebihan karena ada mesin ATM yang bisa menarik uang secara tunai. Para jemaah haji juga tidak perlu khawatir kekurangan uang karena keluarga di Indonesia dapat melakukan transfer ke rekening jemaah haji dan dapat diambil secara debit di mesin ATM.
Kebutuhan transaksi keuangan jemaah haji di Tanah Suci dapat dilakukan di mesin ATM. Apabila mengalami kesulitan ketika memasukan kartu ATM, jangan melanjutkan transaksi di mesin ATM tersebut.
Cobalah lakukan transaksi di mesin ATM yang lain dan waspadalah terhadap penipuan dengan berbagai modus demi menjaga keamanan jemaah haji sendiri. (Ein)
Baca Juga:
Daftar Tunggu Naik Haji di Jawa Tengah Hingga 14 Tahun