Gubernur Kaltim Awang Faroek Dirujuk ke RSPAD Jakarta

"Pak Awang akan menjalani perawatan kesehatan lebih lanjut di RSPAD Jakarta."

oleh Liputan6 diperbarui 09 Okt 2014, 23:01 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2014, 23:01 WIB
3-awang-140207b.jpg
Selepas pertemuan Awang Faroek mengatakan langkah KPK dalam supervisi perizinan tambang sangat positif (Liputan6.com/Herman Zakharia).

Liputan6.com, Samarinda - Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Angatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, meski kondisi kesehatannya membaik setelah dirawat di RSUD AWS Samarinda sejak 3 Oktober 2014.

"Pak Awang akan menjalani perawatan kesehatan lebih lanjut di Jakarta. Beliau diberangkatkan melalui Bandara Temindung Samarinda, menuju Bandara Internasional Balikpapan, selanjutnya ke Jakarta," kata Ketua Tim Dokter yang menangani Awang Faroek, Rachim Dinata di Samarinda, Kamis (9/10/2014).

Menurutnya, Awang Faroek didampingi Plt Sekprov Kaltim Rusmadi dan tim dokter yang dibentuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) AW Sjahranie Samarinda. Tim dokter inilah yang memilih merujuk Awang menuju RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.

Rachim mengatakan kondisi Awang terus membaik usai dirawat di Samarinda. Namun pihaknya sengaja merujuknya ke RSPAD untuk mengetahui lebih detail tentang semuanya penyakit Awang Faroek.

Adapun pemeriksaan yang akan dilakukan terhadap Awang Faroek antara lain pemeriksaan jantung, pembuluh darah, dan pemeriksaan kesehatan lengkap lainnya.

Dia juga mengatakan tim dokter yang menangani Awang Faroek hampir seluruhnya turut mendampingi ke Jakarta, seperti dokter spesialis saraf, anastesi, dan spesialis lain.

Dalam menangani penyakit Gubernur Kaltim, RSUD AW Sjahranie mempersiapkan tim dokter komplet yang berisikan ahli penyakit dalam, ahli saraf, ahli anastesi, ahli bedah saraf radiologi, hingga ahli jantung.

Rachim mengatakan RSUD AWS Samarinda merupakan rumah sakit tipe A dan memiliki segala kelengkapannya, namun dia ingin yang terbaik untuk gubernur. Karenanya dirujuk ke RSPAD di Jakarta.

Dia juga tak bisa memprediksi kapan proses penyembuhan yang dijalani Awang Faroek di RSPAD akan selesai. Namuan dia ingin hal terbaik diberikan kepada gubernur agar secepatnya bisa beraktivitas dan kembali menjalankan tugas.

Kondisi kesehatan Awang Faaroek sebelumnya mengalami penurunan sejak Jumat 3 Oktober 2014. Awang kemudian menjalani perawatan intensif di RSUD AW Sjahrani, Samarinda.

Sehari setelahnya, kondisi Awang berangsur membaik. Tim dokter kemudian memindahkan Awang Faroek dari ICU ke ruang VIP Sakura di lantai 5. Dari hasil pemeriksaan, diketahui kondisi Awang drop lantaran kesibukan pemerintahan yang padat.

"Saat itu Pak Awang bilang selalu mengantuk. Kemudian kami lakukan screening dan CT scan. Kesimpulannya adalah beliau kelelahan," ucap Rachim. (Ant)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya