:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1397793/original/061472800_1478512769-Awang_Faroek.jpg)
Awang Faroek ialah seorang Gubernur Kalimantan Timur. Ia lahir di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur pada 31 Juli 1948. Awang Faroek menjabat sebagai Gubernur Kalimantan Timur sejak tahun 2008, terhitung telah menjabat selama dua periode. Pada periode pertama ia menjabat bersama Farid Wadjdy dengan masa jabatan tahun 2008-2013. Kemudian di periode kedua ia menggandeng Mukmin Faisyal untuk periode 2013-2018. Sebelum menjabat sebagai Gubernur, Awang Faroek sempat menjabat sebagai Bupati Kutai Timur ke-1 pada periode tahun 1999 hingga 2003 dan Bupati Kutai Timur Ke-3 tahun 2006-2008.
Dulunya, Awang Faroek memulai karir sebagai staff di Kantor Gubernur Kaltim di tahun 1973. Kemudian pada tahun 1978 ia menjadi Purek III Universitas Mulawarman. Ia juga sempat menjadi Dekan FKIP Unmul pada tahun 1982. Setelah itu, ia menjadi anggota DPR/MPR RI di dua periode yaitu 1987-1992 dan 1992-1997. Ia juga menjadi Wakil Ketua Komisi II dan anggota Komisi X, Staf Ahli Gubernur Kaltim, dan Ketua Bapedalda Kaltim.
Gubernur Kaltim Awang Faroek Dirujuk ke RSPAD Jakarta
Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Angatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, meski kondisi kesehatannya membaik setelah dirawat di RSUD AWS Samarinda sejak 3 Oktober 2014. "Pak Awang akan menjalani perawatan kesehatan lebih lanjut di Jakarta. Beliau diberangkatkan melalui Bandara Temindung Samarinda, menuju Bandara Internasional Balikpapan, selanjutnya ke Jakarta," kata Ketua Tim Dokter yang menangani Awang Faroek, Rachim Dinata di Samarinda, Kamis (9/10/2014). Rachim mengatakan kondisi Awang terus membaik usai dirawat di Samarinda. Namun pihaknya sengaja merujuknya ke RSPAD untuk mengetahui lebih detail tentang semuanya penyakit Awang Faroek. Adapun pemeriksaan yang akan dilakukan terhadap Awang Faroek antara lain pemeriksaan jantung, pembuluh darah, dan pemeriksaan kesehatan lengkap lainnya.
Sebut Kepergiannya ke Rusia Bukan untuk Pelesir
Kunjungan Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak ke Rusia pekan lalu menjadi sorotan. Pasalnya, Awang pergi ke luar negeri di saat daerahnya tengah dilanda kabut asap. Terkait hal ini, Awang menegaskan, kepergiannya ke Rusia sudah sesuai aturan dan mendapatkan izin Presiden Joko Widodo melalui Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo. "Kunjungan yang kami lakukan bukan kunjungan yang bebas dan tidak mungkin seorang gubernur melakukan kunjungan kerja ke luar negeri tanpa seizin Presiden," jelas Awang Faroek di Samarinda, seperti dikutip dari Antaranews, Jumat (25/9/2015). Dia menjelaskan kunjungan kerja ke Rusia dalam rangka menindaklanjuti perjanjian kerja sama yang sebelumnya dilakukan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, dan kemudian dilanjutkan Presiden Joko Widodo. "Jadi, kalau ada berita-berita yang mengatakan gubernur pelisiran, itu saya bantah dan tidak benar. Berita itu menyesatkan dan tidak boleh diterima masyarakat," tukas Awang.

Berita Terbaru
Eks Ketua KPU RI Arief Budiman Akan Bersaksi di Sidang Hasto Kristiyanto
Trump Usulkan Pemotongan Drastis Anggaran Kemlu AS, Termasuk Penghentian Pendanaan ke PBB dan NATO
Dokter Kandungan Cabul di Garut Jadi Tersangka, Mengaku Sudah 4 Kali Lancarkan Aksi
Trik Mengerjakan TWK CPNS, Tingkatkan Peluang Lolos
Sekjen Gerindra Sebut Prabowo Prihatin Banyak Hakim Terlibat Kasus Korupsi
Bank Mandiri Hadirkan Solusi Digital untuk Devisa Hasil Ekspor dari Sumber Daya Alam
Barang Lokal dan Impor Langgar Aturan Capai Rp 15 Miliar, Mendag: Kebanyakan dari China
VIDEO: Dokter Kandungan Garut Ditetapkan sebagai Tersangka!
Top 3 Tekno: Meta AI di Facebook, Instagram dan WhatsApp Tak Bisa Dinonaktifkan Jadi Sorotan
17 Rekomendasi Drama China Romantis Sekolah yang Masih Jadi Andalan di 2025
Saingi Wuling Air ev, Geely Panda Mini Dijual Mulai Rp 100 Jutaan
5 Tren Model Gamis Brokat Terbaru 2025, Tampil Anggun dan Stylish di Acara Spesial