Liputan6.com, Jakarta - Presiden China Xi Jinping mengatakan hubungan kemitraan strategis komprehensif Indonesia-China paling dinamis di kawasan Asia Pasifik. Hal itu disampaikan Xi saat pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Balai Agung Rakyat di Beijing.
Selain itu, Presiden Xi juga mengatakan hubungan Indonesia dan China telah berjalan sangat lama dan memiliki persahabatan yang dalam.
"Ada pepatah Indonesia berbunyi: jauh di mata dekat di hati. Meski pun 2 negara terpisah oleh laut dan samudera luas, namun besarnya gelombang tidak menghalangi pertukaran kita, mulai dari pelayaran Laksamana Cheng Ho hingga Konferensi Asia Afrika," kata Presiden Xi berpantun, Minggu (9/11/2014).
Presiden Xi menambahkan, "kedua negara telah menjalin persahabatan yang dalam, dengan saling menghormati sebagai tetangga dan sahabat lama."
Pada kesempatan itu, Presiden Xi menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Jokowi sebagai Presiden RI selama periode 5 tahun ke depan.
"Saya yakin di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, Indonesia akan semakin maju, termasuk dalam pembangunan dan pergaulan internasional," ujar dia.
Presiden Xi yang antara lain didampingi Menteri Luar Negeri Wangg Yi berharap hubungan dan kerja sama Indonesia dan Tiongkok yang telah berjalan sangat baik, dapat lebih ditingkatkan pada masa mendatang.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Balai Agung Rakyat itu, Jokowi didampingi Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, dan Wakil Ketua DPD GKR Hemas. (Ant/Riz)
Presiden Xi Jinping: Meski Terpisah Laut, Indonesia Dekat di Hati
Presiden China Xi Jinping mengatakan hubungan kemitraan strategis komprehensif Indonesia-China paling dinamis di kawasan Asia Pasifik.
diperbarui 09 Nov 2014, 13:33 WIBDiterbitkan 09 Nov 2014, 13:33 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ciri Pembelahan Mitosis: Proses Penting dalam Perkembangan Sel
Joseph Aoun Sosok Komandan Angkatan Darat Terpilih Jadi Presiden Lebanon
Kuasa Hukum: Tidak Ada Untungnya Hasto Jadikan Harun Masiku Anggota DPR
PPPK Tahap II Dibuka hingga 15 Januari 2025, Tenaga Honorer Wajib Daftar!
Film BOGOTA Gagal di Box Office, Popularitas Song Joong Ki Jadi Bahan Perbincangan
Polda Metro Jaya Bongkar Penjualan Konten Pornografi Anak Lewat Telegram
Apa itu Mobilitas: Pengertian, Jenis dan Dampaknya dalam Masyarakat
Perbedaan Varises dan Urat Biasa: Kenali Ciri dan Penanganannya
Cara Membuat Pamflet Wisata yang Menarik dan Informatif, Panduan Lengkap dari A-Z
Benahi Aturan Acak-Acakan, Luhut Contek Guru dari Ayahanda Prabowo
Industri Manufaktur Indonesia Berjaya di Era Soeharto, Ini Buktinya
PLN Mobile Proliga 2025: Gresik Petrokimia Bertekad Sapu Bersih Laga di Kandang