Ribuan Personel Gabungan Amankan Peresmian KEK Tanjung Lesung

Liputan6.com, Pandeglang - Ribuan aparat kepolisian dan TNI diturunkan untuk mengamankan peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung yang akan diresmikan oleh Presiden Jokowi. Acara tersebut juga akan dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten, Menteri Pariwisata, dan Menteri Perekenomian.

"TNI dan Polri hampir 2.040 personel, ring 1 TNI, ring 2 unsur TNI dan Polri, termasuk di ring 3-nya juga," kata Kapolda Banten Brigjen Pol Boy Rafli Amar saat ditemui dilokasi peresmian KEK Tanjung Lesung, Senin (23/2/2015).

Launching KEK Tanjung Lesung yang menelan investasi sebesar Rp 4,83 triliun ini dipastikan aman dari gangguan keamanan dari berbagai pihak. Karena aparat kepolisian telah melakukan tindakan persuasif terlebih dahulu untuk menangkal hal yang tak di inginkan.

"Mengupayakan deteksi dini, upaya preventif. Kita upayakan semaksimal mungkin agar kondisi nya kondusif. Yang penting kan gimana masyarakat kita mendukung suasana yang kindusif," terang Boy Rafli.

Mantan Kabidpenum Mabes Polri yang kini menjabat sebagai Kapolda Banten ini pun meminta agar masyarakat Tanjung Lesung dan masyarakat Banten, sama-sama mendukung pembangunan perekonomian yang berbasis pariwisata.

"Apa lagi ini kan ada pengembangan pariwisata. Sehingga prospeknya berjalan lebih cepat lagi akselerasinya," tegas Boy.

Presiden Joko Widodo pagi ini dijadwalkan meresmikan beroperasinya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten. Mengingat KEK Tanjung Lesung terletak di pinggiran pantai barat Pulau Jawa, Jokowi akan berangkat dari Isatana Bogor menggunakan helikopter.

Dikutip dari jadwal acara penyelenggara yaitu PT Jababeka Tbk, Presiden Jokowi akan tiba di Helipad Beach Club pada pukul 09.00 WIB. helipad tersebut hanya 500 meter dari lokasi acara.

Dalam rangkaian acara itu, Jokowi juga akan ‎menyaksikan penandatanganan PT Jababeka Tbk dan PT Banten West Java dengan beberapa investor yang ikut dalam pengembangan kawasan tersebut. (Tnt)