Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi telah memilih mantan Pangdam Jaya Sutiyoso sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq menilai Sutiyoso cocok jadi Kepala BIN karena memiliki latar belakang militer.
Meski pria yang karib disapa Bang Yos itu sudah berumur sekitar 70 tahun, namun Mahfudz melihat mantan Gubernur DKI Jakarta itu memiliki pergaulan yang luas.‎ "Dia orangnya gaul walaupun sudah cukup berumur," kata Mahfudz di Gedung DPR, Rabu (10/6/2015).
Meskipun Ketua DPR menyatakan sudah berkomunikasi terkait Sutiyoso jadi calon tunggal Kepala BIN, Mahfudz berujar, hingga saat ini pihaknya di Komisi I belum menerima disposisi surat penunjukan Bang Yos jadi Kepala BIN dari pimpinan DPR.
"Karena kan harus dibacakan dulu. Tapi saya dengar Presiden sudah ajukan namanya. (Surat) Belum ya," ujar dia.
Namun, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menekankan, Komisi I DPR sebagai mitra BIN akan mempelajari terlebih dahulu terkait ‎pemilihan Bang Yos tersebut.
"Ya tergantung nanti. Proses fit and proper test kan harus kita lihat, cocok enggak. Tapi orangnya gaul. Kan kalau intel harus gaul orangnya," tandas Mahfudz.
‎Sementara itu, anggota Komisi I DPR Tubagus (TB) Hasanuddin mempertanyakan usia Bang Yos yang memasuki kepala 7. Dia khawatir, usia Bang Yos ke depan akan menjadi kendala dalam menjalankan tugasnya sebagai Kepala BIN.
"Tapi kok tua sekali ya. Kan tugas BIN itu kan harus giat. Tapi tanyakan saja kepada Presiden (Jokowi)," kata TB Hasanuddin.
Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan, Sutiyoso perlu belajar untuk melakukan pendekatan dengan BIN. Menurut dia, zaman Bang Yos dahulu dengan zaman sekarang sudah jauh berbeda.
"Kalau gaya lama beliau ahlinya. Tapi kalau gaya sekarang yang memerlukan pendekatan-pendekatan spesifik nah itu mungkin harus belajar. Ya karena tidak bisa lagi. Kalau dulu bisa semua, penyelidikan bahkan penangkapan. Kalau sekarang hanya user," tandas TB Hasanuddin. (Mut/Yus)
Ketua Komisi I DPR Nilai Bang Yos Cocok Jadi Kepala BIN
Presiden Jokowi telah memilih mantan Pangdam Jaya Sutiyoso sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
diperbarui 10 Jun 2015, 15:17 WIBDiterbitkan 10 Jun 2015, 15:17 WIB
Fadli Zon (kanan) memberikan palu sidang kepada Ketua Komisi I terpilih Mahfudz Siddiq (kedua kanan), Jakarta, Rabu (29/10/2014) (Liputan6.com/Andrian M Tunay)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fungsi Filter Oli: Komponen Krusial untuk Performa Optimal Kendaraan
Fungsi TOR: Pengertian, Cara Kerja, dan Manfaatnya
Kunjungi 12 Tempat Wisata Temanggung Gratis, Jangan Lewatkan
Fungsi Pelvis Ginjal dan Perannya dalam Sistem Urinari, Penting Dipahami
Fungsi Pasar Bebas: Pengertian, Tujuan, Manfaat dan Dampaknya
VIDEO: Antrean Kendaraan Mengular dari Ciawi hingga Kawasan Puncak Saat Libur Natal
Fungsi Tiroid: Peran Penting dan Cara Menjaga Kesehatannya
Janji kepada Diri Sendiri, Apakah Hukumnya Sama dengan Janji pada Orang Lain?
Potret 6 Keluarga Artis Umroh di Akhir 2024, Maudy Koesnaedi Kembali Setelah 20 Tahun
Natal 2024, Gereja Immanuel Usung Tema Kesederhanaan Membawa Kesukacitaan
Fungsi Face Mist: Manfaat dan Cara Penggunaan yang Tepat
VIDEO: Rombongan Menteri Datangi Gereja Katedral Pastikan Perayaan Natal 2024 Aman