Liputan6.com, Jakarta Di luar dedikasi pelayanan kereta api yang menjadi core business-nya, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengabdi untuk negeri, PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) menujukkan dedikasinya dalam bentuk lain dalam rangka memperingati HUT RI ke-70 tahun ini.
PT KAI bersama BUMN lainnya akan melakukan bedah rumah veteran sebanyak 40 unit per provinsi, memberikan bantuan penambahan fasilitas laboratorium di 17 SMK di tiap provinsi, penjualan sembako murah, menyelenggarakan jalan sehat, dan berbagai kegiatan bermanfaat lainnya.
Bersama anak usahanya, PT KAI juga memberikan berbagai promo dalam rangka HUT RI ke-70. Beberapa promo tersebut yakni, masyarakat dapat menggunakan Layanan KRL gratis pada Senin, 17 Agustus 2015, pukul 08:00 – 17:00 WIB. Dalam kegiatan KRL gratis ini, para pemilik Kartu Multi Trip (KMT) saldonya tidak akan berkurang.
Advertisement
Para penumpang yang akan menggunakan Tiket Harian Berjaminan (THB) juga tidak perlu membayar tarif perjalanan, namun tetap harus ke loket untuk mengisi tujuan perjalanannya dan menyerahkan jaminan tiket. Sementara para pemilik kartu uang elektronik bank (BNI Tap Cash, Brizzi dari BRI, E-Money Mandiri, dan Flazz BCA) hanya akan membayar tarif sebesar Rp 1 ,-
>>>Diskon 70 Persen untuk Kereta Api Bandara Hingga Gratis Naik KRL
1
PT Railink, anak usaha PT KAI yang mengelola Kereta Api Bandara Kualanamu juga memberikan Diskon Kemerdekaan sebesar 70% kepada pelanggan setia KA Bandara. Bagi para pelanggan yang berulang tahun di bulan Agustus, berhak mendapatkan diskon sebesar 70% selama 15 hari terhitung sejak tanggal 17 Agustus 2015 hingga 31 Agustus 2015.
Sebagai salah satu badan usaha milik negara yang lahir dari perjuangan rakyat Indonesia, PT Kereta Api Indonesia (Persero) menanamkan dedikasi untuk terus melayani negeri ini. Dedikasi itu ditunjukkan dengan pelayanan dan inovasi yang tiada henti untuk meningkatkan kemajuan bangsa lewat aspek transportasi perkeretaapian.
Kini, tak hanya masyarakat Indonesia, namun para wisatawan mancanegara pun dapat merasakan pelayanan kereta api yang modern, maju dan nyaman dari PT KAI.
Dalam berbagai aspek pelayanannya, PT KAI telah banyak menerapkan teknologi terbaru untuk memberikan kemudahan kepada para pengguna jasanya. Sebut saja dalam hal ticketing reservation. Saat ini, PT KAI telah mengoptimalkan teknologi informasi dalam pelayanan ticketingnya. Tak ada lagi antrian mengular di loket stasiun. Calon penumpang sudah dapat memesan tiket kereta api dengan mengakses berbagai channel pemesanan tiket.
>>>Beli Tiket Semudah Update Status
Advertisement
2
Calon penumpang bahkan sudah bisa merencanakan perjalanannya jauh-jauh hari karena PT KAI telah menyediakan layanan Rail Ticketing System yang memungkinkan dilakukannya pemesanan tiket 90 hari sebelum keberangkatan atau H-90.
Pemesanan ini dapat dilakukan dengan mengakses www.tiket.kereta-api.id ataupun melalui aplikasi KAI Access yang dapat diakses melalui berbagai smartphone.
Calon penumpang juga dapat memilih posisi tempat duduk yang diinginkan selama masih tersedia. Alternatif lain, calon penumpang dapat membeli tiket melalui Contact Center 121, minimarket, kantor pos, dan berbagai agen resmi lainnya. Jangan lupa untuk mencoba inovasi PT KAI dalam pemesanan tiket yakni e-kiosk, vending machine untuk pembelian tiket yang kini sudah banyak tersedia di beberapa
stasiun besar di Jawa.
Lewat mesin Cetak Tiket Mandiri (CTM) yang banyak ditempatkan di stasiun-stasiun, calon penumpang yang telah mendapatkan kode booking dapat langsung mencetak tiketnya sendiri dengan praktis. Hanya tinggal memasukkan kode booking dan klik “print/cetak” maka tiket mendarat di tangan penumpang dengan mudahnya.
Begitulah gambaran kemudahan dan kemajuan layanan perkeretaapian Indonesia saat ini. Semua serba praktis dan efisien. Hal ini sejalan dengan kebutuhan para pengguna jasa kereta api yang memiliki mobilitas tinggi sehingga butuh layanan transportasi yang praktis dan mudah.
>>>Modernisasi Fasilitas Perkeretaapian Indonesia
3
Hal-hal di atas hanyalah gambaran singkat dari sekian banyak kemajuan perkeretaapian Indonesia saat ini. Pasalnya, pelayanan yang dikelola PT KAI
sebenarnya memiliki cakupan yang sangat luas.
Selain melayani angkutan penumpang, PT KAI juga mengelola angkutan barang baik di Pulau Jawa maupun Sumatera. Layanan angkutan barang PT KAI membantu pengoptimalan pengembangan berbagai produksi baik hasil alam maupun hasil industri.
Di bawah kepemimpinan Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro, berbagai inovasi dan upaya untuk memodernisasi perkeretaapian Indonesia masih akan terus berlanjut dan kian gencar dilakukan.
“Pada prinsipnya, kami selalu berupaya agar seluruh aspek pelayanan maupun stasiun-stasiun dapat dimodernisasi dan agar penumpang semakin dimudahkan dalam bertransportasi menggunakan kereta api,” kata Edi.
Salah satu langkah yang dilakukan untuk mencapainya yakni dengan mengirimkan pegawai-pegawai PT KAI untuk belajar perkeretaapian di negara-negara yang teknologi dan sistem perkeretaapiannya sudah lebih dulu maju.
Tujuannya hanya satu yakni agar pelayanan perkeretaapian Indonesia semakin maju dan dapat memberikan manfaat yang lebih besar kepada masyarakat, serta turut berkontribusi dalam memajukan perekonomian bangsa. Semua upaya dan kerja cerdas yang dikerahkan PT KAI selama ini murni didedikasikan bagi kemaslahatan bangsa Indonesia.
Dahulu, kereta api Indonesia direbut oleh para pejuang agar nantinya dapat menjadi moda transportasi andalan yang memberikan manfaat besar bagi kemajuan bangsa. Cita-cita tersebut akan terus melekat dan dilanjutkan oleh PT KAI dengan memberikan pelayanan yang prima bagi negeri tercinta, Indonesia.
PT KAI turut bangga menjadi bagian perjalanan negeri ini hingga mencapai usia 7 dekade saat ini. Berbagai tantangan zaman tentu akan datang silih berganti, namun baik kereta api maupun bangsa Indonesia akan mampu melampauinya, seperti yang telah dilakukan para pejuang dan pahlawan bangsa terdahulu.
Maju terus kereta api, maju terus Indonesia! Follow akun twitter @KAI121 untuk lebih dekat dengan perkeretaapian Indonesia.
Baca Juga :
Kereta Api: Setia Selama 7 Dekade Melayani Negeri
(Adv)
Advertisement