Liputan6.com, Jakarta - Saat masih memimpin Jakarta bersama Joko Widodo, pembangunan Kampung Deret terus dikebut di Jakarta. Beberapa daerah seperti Tanah Tinggi, Senen, dan Cipinang Besar Selatan sudah dibangun Kampung Deret.
Kini setelah Jokowi menjadi Presiden, dan jabatan gubernur dipegang Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, gaung pembangunan Kampung Deret tak terdengar lagi. Ahok lebih melirik pembangunan rumah susun.
Hal ini bukan tanpa alasan. Menurut Ahok, sulit baginya membangun Kampung Deret karena keterbatasan lahan.
"Kalau ada tanah, kampung deret model dua lantai kita nggak prioritaskan lagi sebetulnya. Tapi kalau masyarakat mau ngalah, lebarin kayak pola yang dulu kita bisa jalankan," kata Ahok di Balaikota, Jakarta, Senin (7/9/2015).
Menurut Ahok, selain sulit lahan di Jakarta harganya juga sangat mahal. Tidak hanya itu, wilayah padat penduduk kumuh yang jadi sasaran Kampung Deret juga lebih banyak tidak memiliki sertifikat kepemilikan tanah.
"Nah, masalahnya kawasan yang padat itu rata-rata enggak punya sertifikat. Kalau dia di tanah negara, kita pun akan ngambil bangunnya ke atas (rusun) supaya kita bisa lebih hemat tanah. Jakarta kan tanahnya mahal," lanjut Ahok.
Karena itu, ujar Ahok, solusi terbaik saat ini untuk memenuhi kebutuhan tempat tinggal warga Jakarta adalah rusun. Terlebih, rusun yang dibangun Pemprov DKI Jakarta bersubdi dan berstandar apartemen.
"Kita akan dorong dia rumah susun tapi subsidi. Bayangin saja kamu bayar Rp 300 ribu, air semua sudah ter-cover. Kos-kosan juga enggak dapat (fasilitas kayak gitu)," tutup Ahok. (Sun)
Susah Lahan, Ahok Utamakan Rumah Susun Daripada Kampung Deret
Menurut Ahok, wilayah padat penduduk kumuh yang jadi sasaran Kampung Deret juga lebih banyak tidak memiliki sertifikat kepemilikan tanah.
diperbarui 07 Sep 2015, 09:30 WIBDiterbitkan 07 Sep 2015, 09:30 WIB
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Umat Islam akan Terbagi Menjadi 73 Golongan, Mana yang Benar? Simak Penjelasan Gus Baha
Valentino Rossi Prediksi Marc Marquez Bisa Juara Dunia di MotoGP 2025
Jejak Kapitayan, Kepercayaan Tertua di Nusantara
Pemeriksaan Awal di KPK Rampung, Hasto Kristiyanto Siap Bertarung
Ditlantas Polda Metro Jaya Beri Sanksi Teguran Keras Petugas Patwal Mobil RI 36 yang Viral
Mengenal 4 Tipe Kepribadian Manusia dan Karakteristiknya, Ketahui Kelebihan dan Kekurangannya
Terpilih Jadi Gubernur, Lalu Iqbal Janji Selesaikan Permasalahan di NTB Termasuk soal DAK Disdikbud
Mimpi Naik Kereta Api Menurut Islam: Tafsir dan Maknanya
Reno Siap Ikuti Jejak Sang Ayah Ricardo Salampessy Bela Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Makan Malam dengan Verrell Bramasta: Curhat Pasca Putusan PSSI?
Alasan Nonton Dr. Stone Season 4, Anime Sci-Fic yang Tayang di Vidio Setiap Hari Kamis
Gempa Jepang Magnitudo 6,9 Picu Tsunami, Kemlu RI: Belum Ada Laporan WNI Terdampak