Gunung Sinabung Terus Keluarkan Lava Pijar

Menurut Yudi, selain lava pijar juga terjadi guguran awan panas sekali, yang mengarah ke tenggara dan timur.

oleh Reza Efendi diperbarui 17 Sep 2015, 23:47 WIB
Diterbitkan 17 Sep 2015, 23:47 WIB
20150917-Gunung Sinabung-Lava Pijar-Medan
(Liputan6.com/Reza Perdana)

Liputan6.com, Medan - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) terpantau sering mengeluarkan lava pijar. Tercatat jarak luncur lava pijar mencapai 1.500 meter hingga Kamis malam.

"Kita memantau bahwa ada lava pijar yang keluar dari kawah di puncak Gunung Sinabung, di mana lava pijarnya mengarah ke timur dan tenggara," kata anggota tim tanggap darurat dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Medan, Yudi, Medan, Kamis (17/9/2015).

Yudi menjelaskan, lava pijar memang sering terjadi setiap malam dalam beberapa hari belakangan, akibat perkembangaan aktivitas Sinabung. Selain itu, tremor gunung juga masih terekam dari pos pengamat.

"Untuk aktivitas magma naik, sehingga menimbulkan lava pijar di puncak Gunung Sinabung. Saat ini juga puncak gunung sangat jelas teramati," jelas dia.

Menurut Yudi, selain lava pijar juga terjadi guguran awan panas sekali, yang mengarah ke tenggara dan timur. Jarak luncur awan panas guguran tersebut berjarak hingga 2.500 meter.

"Kolom asap tingginya 300 meter, sedangkan guguran awan panas terjadi siang tadi," kata dia.

Gunung Sinabung saat ini masih berstatus Awas. Warga dilarang masuk ke zona bahaya yang sudah ditentukan dan diminta waspada terhadap hal ini, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Tercatat, 9 titik posko penampungan disediakan dan 9.313 jiwa atau 2.572 kepala keluarga (KK) mengungsi. (Rmn/Ali)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya