HUT Ke-70 TNI, Jokowi Janji Perhatikan Kesejahteraan Prajurit

Jokowi berharap, TNI bisa menjadi kekuatan maritim dunia, khususnya di wilayah Asia Timur.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 05 Okt 2015, 16:25 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2015, 16:25 WIB
20151005-HUT-TNI-ke-70-Banten
Presiden Joko Widodo memeriksa pasukan saat upacara Hut TNI ke-70 di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Senin (5/10/2015). HUT TNI Ke-70 ditandai atraksi tempur tiga matra TNI Angkata Darat, Laut dan Udara. (Liputan6.com/Faisal Fanani)

Liputan6.com, Cilegon - Dalam puncak peringatan HUT ke-70 TNI, Presiden Joko Widodo atau Jokowi berjanji akan memperhatikan kesejahteraan anggota TNI. Khususnya, prajurit yang sedang bertugas menjaga wilayah perbatasan dan pulau terluar.

"Pemerintah akan memberikan perhatian khusus bagi prajurit TNI yang bertugas di pulau terluar, tempat terpencil, dan daerah terisolir," kata Jokowi di Pelabuhan Indah Kyat, Kota Cilegon, Banten, Senin (05/10/2015).

Jokowi menjelaskan, kesejahteraan ini diberikan agar keluarga yang ditinggal bertugas oleh para prajurit, terjamin kehidupannya. Sedangkan prajurit yang sedang bertugas di wilayah, diimbau lebih fokus menjaga kedaulatan NKRI.

"Mekanisme komando dan persiapan logistik harus dimajukan terus. Negara akan benar-benar memastikan adanya penghormatan yang layak bagi prajurit TNI," ujar dia.

Jokowi berharap, TNI bisa menjadi kekuatan maritim dunia, khususnya di wilayah Asia Timur. Karena kawasan RI merupakan wilayah maritim terbesar di dunia. TNI juga harus siap menghadapi peperangan masa depan, dengan terus mengasah kemampuan dan memperbaharui altusista yang ada.

"TNI mampu menjadi kekuatan maritim regional di Asia Timur. Kita harus bisa memenuhi kekuatan alutsista di 3 matra (TNI AL, AD, dan AU). Kita juga memajukan alutsista yang kokoh, kuat, dan modern. Kemandirian alutsista memang harus terus dilanjutkan. Kemandirian pertahanan kita dilakukan sesuai kebutuhan pertahanan negara kita," tegas Jokowi. (Rmn/Mut)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya