Dipanggil Jokowi ke Istana, Ketua DPRD DKI Ungkap Masalah Jakarta

Kedatangannya untuk memberikan informasi kepada Jokowi yang juga merupakan mantan Gubernur DKI Jakarta itu dari sisi yang berbeda.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 14 Des 2015, 18:00 WIB
Diterbitkan 14 Des 2015, 18:00 WIB
20151007-Prasetyo-Edi-Marsudi
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyambangi Istana Kepresidenan, Jakarta. Ia mengaku kedatangannya ke Istana untuk memenuhi panggilan Presiden Jokowi yang ingin mengetahui situasi terkini di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

"Pertama tadi memberi masukan kepada presiden terkait situasi pemerintahan di DKI yang sangat dinamis," kata Prasetyo di Istana Negara, Jakarta, Senin, (14/12/2015).

Selama ini, kata Prasetyo, informasi mengenai situasi ibu kota yang didapat Jokowi lebih sering diberikan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama

Karena itu, kedatangannya untuk memberikan informasi kepada Jokowi yang juga merupakan mantan Gubernur DKI Jakarta itu dari sisi yang berbeda.  

"Pak Jokowi kan banyak dapat masukan soal DKI dari Pak Gubernur Ahok, mungkin biar berimbang, maka Pak Presiden juga butuh informasi soal DKI dari saya," kata Prasetio.

Lalu, apa saja informasi yang disampaikan Politikus PDI Perjuangan itu kepada Jokowi? Prasetyo enggan membeberkannya. Ia hanya memberi bocoran salah satunya soal persiapan DKI selaku tuan rumah Asian Games 2018.

"Presiden ingin agar pemerintah pusat dan Pemprov DKI berkoordinasi demi suksesnya perhelatan ini. Tadi juga disinggung masalah Wisma Atlet itu. Kami, akan mensupport masalah pembangunan Wisma Atlet dan venue-venue yang dibutuhkan," ujar Prasetyo.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya