Liputan6.com, Jakarta - Menteri Sosial Khofifah Indah Parawansa memastikan, penganugerahan gelar pahlawan terhadap Presiden RI ke-2 Soeharto dan Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur tinggal menunggu waktu yang tepat. Hanya saja, semua usulan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo.
"Tergantung pada presiden penganugerahan dijatuhkan kepada berapa orang. Jadi tetep presiden," kata Khofifah di kantor MMD Initiative, Jakarta, Rabu 22 Juni 2016.
Khofifah mengatakan, kedua nama itu merupakan hasil rekomendasi Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pahlawan (TP2GP). Hasil rekomendasi itu juga sudah diserahkan kepada Tim Dewan Gelar untuk digodok kembali.
"Jadi kalau Gus Dur dan Pak Harto dulu ada dalam satu surat secara teknis sudah memenuhi syarat untuk mendapatkan gelar pahlawan. Itu bahasa surat Sesmil ke Kementerian Sosial," jelas Khofifah.
Rekomendasi ini pula yang menjadi modal Khofifah untuk terus mengingatkan tim bahwa keduanya sudah memenuhi syarat secara teknis. Tapi, sejauh ini jawabannya masih menunggu waktu.
"Pada posisi posisi seperti itulah kita mengingatkan waktu itu. Jadi diendapkan itu sampai kapan gitu," pungkas Khofifah.
Mensos: Gelar Pahlawan Gus Dur dan Soeharto Tergantung Jokowi
Khofifah mengatakan, kedua nama itu merupakan hasil rekomendasi Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pahlawan (TP2GP).
diperbarui 23 Jun 2016, 07:04 WIBDiterbitkan 23 Jun 2016, 07:04 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Meningkatkan Kecerdasan Sosial, Ini 5 Teknik Berbicara yang Elegan dan Berkelas
RS Polri Sudah Identifikasi 8 Korban Kebakaran Pabrik di Bekasi, 1 Jenazah Sulit Diidentifikasi
Motul Indonesia Girang Bisnisnya Naik Signifikan
Golkar Siap Jadi Partai Pelopor Instruksi Prabowo soal Makan Bergizi Gratis
Indonesia Best BUMN Awards 2024 Beri Apresiasi untuk Dedikasi BUMN pada Bangsa
Mendag: Produk Impor Ilegal Bikin Industri Tekstil Tak Berkembang
Material Handling Adalah Kunci Efisiensi Operasional Industri Modern
Penerimaan Pajak Sentuh Rp 1.517 Triliun hingga Oktober 2024
Indosat akan Gelar Indonesia AI Day 2024, Perkokoh Pemanfaatan AI untuk Berbagai Bidang
VIDEO: Supir Truk yang Tabrak Bocah di Tangerang Positif Narkoba
Tertua di Indonesia, Apa Itu Wayang Beber?
88 Nama Tarian dan Asal Daerahnya, Warisan Budaya Nusantara