JK: Tak Ada Pilih Kasih Tangani Bencana Aceh dan Bima

JK memastikan, pemerintah konsisten dan berupaya penuh menanggulangi bencana di kedua wilayah.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 29 Des 2016, 03:39 WIB
Diterbitkan 29 Des 2016, 03:39 WIB
20160510-JK
Wakil Presiden Jusuf Kalla. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Liputan6.com, Bima - - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK menepis kabar pemerintah pilih kasih dalam penanganan bencana di Aceh dengan Bima. JK memastikan, pemerintah konsisten dan berupaya penuh menanggulangi bencana di kedua wilayah.

"(Perhatiannya) Sama. Menteri sosial tiga hari di situ (Bima), kepala BNPB juga sudah tiga hari di situ," ujar JK di Bima, NTB, Rabu (28/12/2016).

Menurut JK, yang membedakan keduanya hanyalah jenis bencananya. Aceh hancur karena gempa yang berakibat banyak rumah yang roboh termasuk adanya korban jiwa. Sedangkan di Bima banjir yang melanda membawa lumpur yang membuat kota sangat kotor.

"Kalau bencana gempa itu rumah hancur. Yang hancur rusak. Kalau banjir kotor. Jadi lebih kecil cuma tidak bisa sama-sama, kecuali yang sepanjang aliran sungai ada yang terseret memang. Jadi tidak bedakan. Di Aceh kan hancur di sana (Bima) kan tidak hancur. Alhamdulillah tidak ada yang meninggal juga karena tidak ada rumah hancur," jelas JK.

Karena itu, JK meminta petugas yang ada di lokasi untuk konsentrasi membersihkan kota. Segala peralatan yang dibutuhkan harus terpenuhi.

"Memang seperti yang saya katakan lumpur jadi musti gotong-rotong masyarakat. Saya juga minta tambah juga sekop gerobak. Dan mereka sudah sewa truk 70 BNPB," tutur JK.



Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya