Liputan6.com, Jakarta - Polres Jaksel mendalami kasus bunuh diri seorang pria bernama Pahinggar Indrawan. Pelaku merekam aksi bunuh dirinya itu secara langsung dalam sebuah video di media sosial Facebook.
Kasubag Humas Polsek Jagakarsa Kompol Purwanta membenarkan upaya bunuh diri tersebut. Karena itu, ia mengatakan, pihaknya akan melakukan autopsi terhadap jenazah pria yang bunuh diri tersebut.
"Hasil bunuh diri. Kita autopsi apakah ada tindakan kekerasan yang terjadi atau tidak," kata dia ketika dihubungi Liputan6.com, di Jakarta, Jumat (17/3/2017).
Advertisement
Tentunya, ia menjelaskan, akan meminta izin terlebih dahulu ke pihak keluarga.
Guna mendalami autopsi tersebut, ia menambahkan, pihaknya akan meminta keterangan ahli. "Khususnya yang mengotupsi jenazah sendiri," ujar dia.
Bunuh Diri Live
Seorang pria menyiarkan langsung (live) prosesi bunuh dirinya di akun Facebook. Dia merasa frustrasi karena ditinggal oleh istri dan anaknya.
Pria tersebut mengaku bernama Indra. Dia mengunggah video bunuh dirinya sekitar pukul 10.00 WIB dalam akun Pahinggar Indrawan.
Pada video itu, dia sempat melambaikan tangan sebelum menggantungkan diri pada sebuah tali.
Polres Jakarta Selatan pun membenarkan peristiwa bunuh diri ini. Kepala Sub Bagian Humas Polres Jakarta Selatan Kompol Purwanta mengatakan peristiwa itu terjadi di Jagakarsa.
"Iya benar. Ini warga dari Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tapi kita akan periksa KTP-nya dulu," ujar Purwanta ketika dihubungi, Jakarta, Jumat (17/3/2017).
Menurut dia, polisi masih menyelidiki motif Indra bunuh diri. Dia mengatakan ada dua kemungkinan yang menyebabkannya bunuh diri.
Pertama, karena sakit hati ditinggal istri dan anak. Kedua, dia ingin membuat sensasi dengan menayangkannya di Facebook.