Djarot: Pelantikan Gubernur Definitif Tanya Mendagri

Djarot hanya mengetahui surat pengajuan pelantikannya sebagai gubernur definitif baru akan diajukan ke Presiden Joko Widodo.

oleh Ika Defianti diperbarui 05 Jun 2017, 13:44 WIB
Diterbitkan 05 Jun 2017, 13:44 WIB
DPRD DKI Usulkan Djarot Diangkat jadi Gubernur DKI Jakarta
Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi bersama Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat menghadiri sidang paripurna istimewa di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (31/5). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku belum mengetahui waktu pelaksanaan pelantikan dirinya sebagai gubernur definitif DKI Jakarta. Ia pun meminta menanyakan hal tersebut kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo.

"Saya belum tahu, tanyakan ke Mendagri," ucap Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat, Minggu (5/6/2017).

Mantan Wali Kota Blitar ini hanya mengetahui surat pengajuan pelantikan dirinya sebagai gubernur definitif baru akan diajukan ke Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Minggu ini akan diajukan ke presiden. Menunggu jadwalnya presiden juga," ungkap Djarot.

Sebelumnya, DPRD DKI Jakarta menggelar sidang paripurna, Rabu, 31 Mei 2017. Agendanya pengumuman hasil Pilkada DKI 2017 dan pengumuman pengunduran diri Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok serta pengusulan Djarot Saiful Hidayat menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi memimpin paripurna yang diikuti anggota dewan serta pemimpin Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Dia membuka rapat dengan mengumumkan pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta periode 2017-2022.

"Izinkan saya mengucapkan selamat pada Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai gubernur terpilih," ujar Prasetyo, di DPRD DKI Jakarta, .

Prasetyo mengatakan, DPRD telah menerima surat pengunduran diri Ahok dari jabatan Gubernur DKI Jakarta.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya