Jabatan Menteri Kelautan 'Digoyang' Kartel? Ini Reaksi Susi

Menteri Susi menilai, kebijakan yang dibuatnya selama ini untuk meluruskan kesalahan yang sudah terjadi.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 18 Jul 2017, 12:34 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2017, 12:34 WIB
Menteri Susi Pudjiastuti
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan menyebutkan, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sedang "digoyang" oleh kartel perikanan. Mereka ingin Susi dicopot Presiden Jokowi.

Susi hanya tersenyum mendengar isu miring tersebut. Namun, dia percaya Budi Gunawan memiliki informasi yang lebih valid.

"Pak Budi kan intelijen, jadi pasti tahu apa yang terjadi," kata Susi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/7/2017).

Susi tak peduli dengan upaya kartel "menggoyang" jabatannya di Kabinet Kerja. Dia akan tetap fokus membuat kebijakan untuk kepentingan negara.

Dia menyadari, kebijakan yang dibuat memang tak membuat semua pihak senang. Sebab, sebagian merasa terganggu lantaran keuntungan besar dari cara ilegal terkikis habis akibat kebijakannya.

"Kalau bikin policy baik kan, apa yang saya lakukan mengganggu comfort zone. Comfort zone dari orang yang selama ini mendapat keuntungan besar dengan cara tidak appropriate. Jadi pasti banyak yang tidak suka," kata Susi.

Pemilik Susi Air ini menilai, kebijakan yang dibuatnya selama ini untuk meluruskan kesalahan yang sudah terjadi. Tentu semua yang dikerjakan hanya untuk Indonesia, bukan untuk kepentingan pihak tertentu.

"Saya mencoba membetulkan, untuk siapa? Ya untuk Indonesia. Ya, pasti yang tidak suka banyak. Tapi kan saya bekerja untuk Pak Presiden dan Indonesia," Susi Pudjiastuti menandaskan.



Saksikan video menarik berikut:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya