Geger Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Puncak Gunung Es Beking Aparat?

KA Bandara Soetta Resmi Operasi Besok, Ini Tarifnya

Untuk sementara waktu, pada tahap awal pengoperasian, kereta api bandara ini belum bisa melayani naik turun penumpang di Stasiun Manggarai.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 25 Des 2017, 22:09 WIB

Diterbitkan 25 Des 2017, 22:09 WIB

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mencoba kereta api (KA) Bandara Soekarno-Hatta untuk pertama kalinya. (Liputan6.com/Ilyas Istianur P)

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan resmi mengoperasikan kereta api Bandara Soekarno-Hatta, dengan kapasitas 272 penumpang di setiap trainsetnya atau rangkaian. KA Bandara ini terdiri dari 10 rangkaian.

"Berangkatmya jam 03.40 WIB besok, mulainya dari Stasiun Sudirman," kata Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro saat menggelar jumpa pers di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Senin (25/12/2017) malam.

Rute Perjalanan KA Bandara Adi Soemarmo Diperpanjang hingga Madiun, Ada Apa?

Edi menerangkan, untuk sementara waktu pada tahap awal pengoperasian, kereta api bandara ini belum bisa melayani naik turun penumpang di Stasiun Manggarai. Alasannya, karena masih dalam proses pembangunan peron di jalur KA Bandara oleh Kementerian Perhubungan.

"Pada tahap awal uji coba operasional baru melayani naik turun penumpang di tiga stasiun, Sudirman Baru, Stasiun Batu Ceper dan Stasiun Soekarno-Hatta," kata dia.

Edi menambahkan, pada tahap awal uji coba operasional 26 Desember 2017 hingga 1 Januari 2018 diberlakukan tarif promo yaitu Rp 30 ribu. Sedangkan mulai 2 Januari 2018 bisa diterapkan tarif Rp 70 ribu.

"Sedangkan pembelian tiket dapat dilakukan langsung di stasiun yang melayani dan pembelian tiket otomatis. Akan melayani satu hari 42 trip, dengan 21 mengantar ke bandara dan 21 ke Stasiun Sudirman," kata Edi.

Lalu Lintas Berubah

Berikut pengaturan lalu lintas kendaraan yang akan dilakukan oleh Dishub Provinsi DKI Jakarta yang akan diberlakukan di sekitar area Sudirman:

1. Lalu lintas di Jln Tanjungkarang dan bawah Jln Jenderal Sudirman diubah dari semula dua arah menjadi satu arah (untuk Jln Tanjung Karang hanya untuk pergerakan selatan ke utara, sementara untuk bawah jalan Jenderal Sudirman hanya untuk pergerakan timur ke barat)

2. Jln.Talang Betutu menjadi satu arah dari timur ke barat.

3. Jln. Plaju, Jln. Sungai Gerong, Jln. Kotabumi dan Jln. Martapura tetap dua arah.

4. Kendaraan dari arah Jln. Jenderal Sudirman (pergerakan selatan-utara) yang akan menuju ke Jln. Tanjung Karang, Jln. Talang Betutu, Jln. Plaju, Jln. Sungai Gerong, Jln. Kotabumi dan Stasiun KA Bandara harus berputar di Bundaran HI untuk kemudian memasuki Jln. Blora - bawah Jln. Jend Sudirman - dan seterusnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓