Prabowo Telepon Cak Imin Minta Menteri Rapatkan Barisan, Istana Bantah Kabinet Renggang

Presiden Prabowo Subianto meminta para menteri untuk merapatkan barisan. Pesan ini disampaikan Menko PM sekaligus Ketum PKB, Muhaimin Iskandar saat acara halal bihalal di rumah dinasnya yang dihadiri sejumlah menteri Kabinet Merah Putih.

oleh Nafiysul QodarLizsa Egeham Diperbarui 21 Apr 2025, 18:45 WIB
Diterbitkan 21 Apr 2025, 18:45 WIB
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto rupanya sosok yang humoris.
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto rupanya sosok yang humoris. (Instagram Cak Imin).... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menghubunginya melalui telepon. Dalam percakapan tersebut, Prabowo menyampaikan salam halalbihalal dan menekankan pentingnya soliditas kabinet.

Menurut Cak Imin, Presiden Prabowo secara khusus meminta para menteri untuk 'terus merapatkan barisan'. Pernyataan ini disampaikan Cak Imin kepada wartawan seusai acara halalbihalal yang ia selenggarakan di rumah dinasnya di Jalan Widya Chandra IV, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025) malam.

"Tadi Pak Presiden juga menelepon saya menyampaikan selamat halalbihalal hari ini dan meminta kepada sesama menteri untuk terus merapatkan barisan," katanya.

Kehadiran sejumlah menteri dan pejabat tinggi negara dalam acara tersebut semakin menyoroti pesan penting dari Presiden Prabowo.

Pernyataan Cak Imin ini juga memicu pertanyaan tentang kondisi internal Kabinet Merah Putih. Apakah permintaan Prabowo ini mengindikasikan adanya keretakan atau hanya sekadar imbauan untuk menjaga semangat kebersamaan dalam menjalankan tugas pemerintahan?

Prabowo Telepon Cak Imin

PKB Berharap Bisa Jalin Kerjasama dengan Prabowo dan Gerindra
Menurut Cak Imin, kedua partai tersebut telah lama bekerja sama di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Cak Imin awalnya menyampaikan pesan Presiden Prabowo Subianto yang berhalangan hadir di acara halal bihalal tersebut. Pesan tersebut juga ditujukan kepada para menteri Kabinet Merah Putih.

"Tadi Presiden juga menelepon saya, menyampaikan selamat halalbihalal hari ini dan meminta kepada sesama menteri untuk terus merapatkan barisan," ujar Cak Imin.

Acara halalbihalal yang diselenggarakan Cak Imin dihadiri oleh banyak pejabat penting. Kehadiran mereka menunjukkan pentingnya acara tersebut sebagai sarana silaturahmi dan konsolidasi antar anggota Kabinet Merah Putih. Selain itu, Cak Imin juga menjelaskan bahwa acara ini bertujuan untuk meningkatkan kerja sama antarmenteri.

"Intinya, dengan halalbihalal ini para menteri yang datang meningkatkan pola kerja bersama yang hadir di antara anggota Kabinet Merah Putih ini," kata Ketum PKB ini.

Meskipun Presiden Prabowo tidak dapat hadir secara fisik, komunikasi intens yang terjalin menunjukkan komitmen beliau terhadap soliditas kabinet. Pesan untuk 'merapatkan barisan' ini menjadi sorotan utama dan memicu berbagai interpretasi dari publik dan kalangan analis politik.

Istana Bantah Kabinet Prabowo-Gibran Renggang

Menteri Sekretaris Negara (Mensetneg) terpilih, Prasetyo Hadi.
Menteri Sekretaris Negara (Mensetneg) terpilih, Prasetyo Hadi. (Liputan6.com/Radityo Priyasmoro)... Selengkapnya

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi dengan tegas membantah adanya keretakan di Kabinet Merah Putih. Ia menjelaskan bahwa permintaan Presiden Prabowo untuk merapatkan barisan semata-mata menjaga semangat dan soliditas tim, bukan karena adanya masalah internal.

"Jadi maknanya merapatkan barisan itu tidak selalu sedang ada sesuatu, tapi itu untuk menjaga semangat," kata Prasetyo di Istana, Jakarta, Senin (21/4/2025).

Prasetyo menekankan bahwa Presiden Prabowo selalu memandang Kabinet Merah Putih sebagai sebuah tim yang solid. Sebagai sebuah tim, para menteri dituntut untuk selalu bekerja sama dan kompak dalam menghadapi berbagai tantangan.

"Itu kan biasa saja, itu umum saja. Sebagai sebuah tim, Bapak Presiden kan selalu menganalogikan Kabinet Merah Putih kita ini sebagai sebuah tim, ya memang kita harus terus merapatkan barisan," tambahnya.

Ia juga menegaskan bahwa para menteri saat ini sedang bekerja keras menyelesaikan berbagai permasalahan di bidang masing-masing. Kondisi kabinet yang solid dan kompak sangat penting untuk menghadapi berbagai tantangan dan memastikan jalannya pemerintahan tetap berjalan efektif dan efisien.

"Semua sedang bekerja keras di bidangnya masing-masing, dengan tugasnya masing-masing, dengan dinamika permasalahan di masing-masing, baik Kemenko maupun Kementerian, sedang bekerja keras menyelesaikan semua permasalahan-permasalahan," tutur Prasetyo.

Pesan Ma'ruf Amin untuk Para Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Momen Pisah Sambut Ma'ruf Amin dengan Wapres Gibran Rakabuming Raka
Momen pisah sambut Wapres ke-13 Ma'ruf Amin dengan Wapres Gibran Rakabuming Raka di Istana Wapres, Jakarta. (Foto: BPMI Setwapres)... Selengkapnya

Wakil Presiden ke-13, Ma'ruf Amin yang hadir dalam acara halal bihalal di kediaman Cak Imin juga turut memberikan pesan penting kepada para menteri Kabinet Merah Putih. Dia mengingatkan bahwa situasi dunia saat ini tidak mudah, sehingga para menteri perlu bekerja keras dan bersatu padu.

"Saya kira kita semua tahu bahwa situasi sekarang itu kan tidak baik-baik saja. Karena itu, harus bekerja keras, harus bersatu," kata Ma'ruf Amin.

Ma'ruf Amin menekankan pentingnya para menteri Kabinet Prabowo-Gibran mengambil kebijakan yang terbaik bagi kepentingan bangsa. Para menteri perlu memprioritaskan program-program yang paling penting dan mendesak untuk diatasi.

"Harus mengambil langkah-langkah yang terbaik, lebih mengutamakan mana yang prioritaskan terdahulu," pesannya.

Selain itu, Ma'ruf Amin juga menyampaikan bahwa dirinya telah bertemu dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan memberikan beberapa arahan dan pemahaman. Pertemuan tersebut menunjukkan komunikasi yang baik antar-pimpinan negara dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada.

"Ya ngobrol biasalah. Saya sebagai orang yang lebih tua tentu berikan banyak hal pemahaman saja," tutur Ma'ruf Amin.

Infografis Prabowo Ingatkan Ketum Parpol Tak Suruh Menteri Cari Uang dari APBN-APBD. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Prabowo Ingatkan Ketum Parpol Tak Suruh Menteri Cari Uang dari APBN-APBD. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya