KPK Amankan 5 Orang dari OTT Blitar dan Tulungagung

Salah satu yang ikut ditangkap dalam operasi senyap KPK ini berasal dari unsur kepala dinas.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 07 Jun 2018, 00:20 WIB
Diterbitkan 07 Jun 2018, 00:20 WIB
Ilustrasi borgol
Ilustrasi borgol (Abdillah/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Tim penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan lima orang dari operasi tangkap tangan (OTT) di dua daerah di Jawa Timur yakni Blitar dan Tulungagung. Salah satu yang ikut ditangkap dalam operasi senyap ini berasal dari unsur kepala dinas.

"Kami konfirmasi dulu, memang ada kegiatan tim penindakan di Jawa Timur. Terakhir tadi sekitar 5 orang diamankan, 5 orang ini unsurnya dari kepala dinas. Kemudian dari pihak swasta dan juga ada pihak terkait yang ada di lokasi yang perlu kita mintakan keterangan," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK Kuningan Jakarta Selatan, Rabu 6 Juni 2018 malam.

Febri enggan menjelaskan secara rinci mengenai asal daerah kepala dinas yang ditangkap. Namun, dia menyebut tim KPK bergerak di Blitar dan Tulungagung.

"Sejauh ini belum ada kepala daerah yang diamankan. Jadi hanya dari dinas PU dan swasta," ucap Febri.

Menurut dia, lima orang tersebut tengah menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum mereka.

"Jadi sekarang 5 orang tersebut sedang dimintakan keterangan digali informasinya terkait dengan peristiwa yang terjadi malam ini," sambung Febri.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya