Bentrok Ojol dan Opang Meluas di Bandung, Petugas Kewalahan

Bentrokan antara ojek online dan ojek pangkalan di Bandung semakin meluas. Hingga Jumat tengah malam, situasi di kawasan Bojongsoang, Bandung, masih mencekam.

oleh Sunariyah diperbarui 28 Jul 2018, 09:54 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2018, 09:54 WIB

Fokus, Bandung - Keributan antara pengemudi ojek online dan pangkalan kembali terjadi. Kali ini keduanya terlibat bentrokan di kawasan Bojongsoang, Bandung, Jawa Barat. Pemicunya adalah penganiayaan yang dilakukan sekelompok orang terhadap pengemudi ojek pangkalan. Situasi sempat mencekam karena bentrokan pecah di sejumlah tempat.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Sabtu (28/7/2018), ratusan aparat kepolisian dikerahkan untuk membubarkan massa yang terlibat bentrokan sejak Jumat sore, 27 Juli kemarin. Massa pengemudi ojek online mendesak polisi untuk menangkap sekelompok orang yang menganiaya rekan mereka. Hingga Jumat tengah malam, situasi di kawasan Bojongsoang, Bandung, masih mencekam.

Polisi cukup kesulitan untuk melerai, karena  bentrokan pecah di sejumlah tempat. Massa pun bertambah banyak karena insiden ini cepat menyebar. Bentrokan bahkan menjurus anarkis. Sejumlah sepeda motor dirusak dan diceburkan ke sungai. Spanduk larangan masuk bagi pengemudi ojek online juga disobek.

Massa pengemudi ojek online akhirnya bisa ditenangkan setelah polisi berjanji akan menangkap pelaku penganiayaan terhadap rekan mereka. Situasi mulai mereda setelah dua kekuatan personel dari Polda Jabar dan TNI dikerahkan ke  lokasi. (Galuh Garmabrata)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya