Cerita Iptu Vebry Jadi Peran Pengganti Rekonstruksi Pembunuhan di Bekasi

Iptu Vebry mengaku diminta pimpinannya untuk menjadi peran pengganti dalam rekonstruksi kasus pembunuhan sekeluarga yang terbilang sadis itu.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Nov 2018, 06:35 WIB
Diterbitkan 22 Nov 2018, 06:35 WIB
Pembunuhan Sekeluarga
Iptu Vebry menjadi peran pengganti korban pembunuhan sekeluarga di Bekasi. (Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Wanita cantik hadir dalam rekonstruksi pembunuhan keluarga Diperum Nainggolan di Bekasi. Dia yang bernama Iptu Vebry Syintia Yunindra (27) itu menjadi pemeran pengganti korban, Maya Ambarita.

Vebry tampak profesional saat menjalani tugasnya. Ia mengaku diminta pimpinannya untuk menjadi peran pengganti dalam rekonstruksi kasus pembunuhan yang terbilang sadis itu. Diketahui, dirinya menjadi penyidik di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.

"Ya itu sudah perintah pimpinan, ya kita harus melaksanakan sebaik-baiknya," katanya di lokasi rekonstruksi, Rabu (21/11/2018).

Wanita lulusan angkatan 2012 Akademi Kepolisian ini mengaku jika ia baru kali ini ditunjuk untuk menjadi peran pengganti dalam rekonstruksi pembunuhan itu.

"Baru kali ini. Tapi sebenarnya itu simpel ya. Cuman sebagai korban, dan apa pun yang dilakukan sesuai dengan adegan nyata dari tersangka," katanya.

Saat memperagakan, ia mengaku sedih atas peristiwa ini. Bahkan, ia sempat meneteskan air mata.

 

Kesal dengan Pelaku

Rekonstruksi Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi
Tersangka Haris Simamora melakukan adegan rekonstruksi pembunuhan keluarga Diperum Nainggolan di Jalan Bojong Nangka, Bekasi, Rabu (21/11). Tersangka pembunuhan satu keluarga di Bekasi itu menjalani 37 adegan rekonstruksi. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

"Kesal karena kasihan sama korbannya ya. Setega itu kan. Dipukul terus ditusuk leher, terus darah muncrat kemana-mana. Kalau orang awam yang biasanya tidak pernah ngelihat pasti kaget," ujarnya.

Terlepas dari itu, Vebry menganggap hal tersebut merupakan suka duka menjadi anggota polisi. Ia sendiri sudah enam tahun lamanya menjadi anggota polisi. Memilih menjadi polisi merupakan cita-citanya sejak kecil.

"Saya lulus 2012. Berarti sudah enam tahun (jadi polisi). Sekarang di Krimsus Subdit Indag," pungkasnya.

 

 

Reporter: Ronald

Sumber: Merdeka.com

 

Saksikan video menarik berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya