Wali Kota Max Lomban Saksikan Simulasi Pemilu di Kecamatan Lembeh Utara

Melalui simulasi pemilu 2019 ini diharapkan, Wali Kota Max Lomban harapan masyarakat Bitung sampai di pelosok bisa memahami tahapan pencoblosan pemilu.

oleh Gilar Ramdhani diperbarui 02 Mar 2019, 08:44 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2019, 08:44 WIB
Wali Kota Max Lomban Saksikan Simulasi Pemilu di Kecamatan Lembeh Utara
Melalui simulasi pemilu 2019 ini diharapkan, Wali Kota Max Lomban harapan masyarakat Bitung sampai di pelosok bisa memahami tahapan pencoblosan pemilu.

Liputan6.com, Jakarta Walikota Maximiliaan J Lomban menghadiri simulasi pemilu yang diselenggarakan oleh KPU Bitung bersama KPU Sulut di Kelurahan Batu Kota Kecamatan Lembeh Utara, Jumat (1/3/19).

Dalam Simulasi ini juga dihadiri Ketua KPU Sulut Ardiles Mewoh dan Kapolres Bitung AKBP Stefanus Tamuntuan serta Ketua KPU Bitung Deslie Sumampouw dan jajaran Komisioner KPU Kabupaten/Kota lain di Sulut.

Lomban menyebutkan bahwa tahapan ini penting sekali dimana melalui simulasi ini diharapkan harapan masyarakat sampai di pelosok bisa memahami tahapan pencoblosan ini. Ia mengapresiasi KPU Sulut karena memilih pulau Lembeh untuk pelaksanaan simulasi tersebut.

Lomban juga mengajak semua pihak untuk berkolaborasi positif dalam penyelenggaraan pemilu nanti dan mensosialisasikan bahwa pada tanggal 17 april mendatang kita mengenyampingkan dahulu pekerjaan lain untuk meluangkan waktu ikut dalam Pemilu.

Ia juga menginstruksikan aparatur terkait untuk berkolaborasi dengan Polres Bitung sehingga 675 TPS nanti bisa sukses menggelar Pemilu dengan aman dan tertib sembari berharap dalam simulasi ini bisa betul2 meminimalisir berbagai kekurangan yang terjadi pada Pemilu sebelumnya.

Sementara itu Ketua KPU Sulut Ardiles Mewoh dalam sambutannya menjelaskan, pihaknya mengapresiasi KPU Bitung yang memulai rangkaian simulasi ini, karena KPU merencanakan akan menggelar simulasi ini di seluruh daerah di Sulut.

“Tahapan ini merupakan hal yang krusial olehnya kami harus memastikan tahapan ini bisa berjalan lancar sesuai dengan yang telah diatur, karena bisa saja ada masalah ketika peraturan itu diterapkan,” sebut Mewoh.

“Selain simulasi kita juga akan melaksanakan sosialisasi sekaligus menjelaskan secara rinci terkait proses pemungutan suara dan perhitungan suara.Kami juga terus berharap dukungan dari Pemkot dan Polres dan optimis 77,5 persen partisipasi pemilu bisa tercapai,” bebernya.

Hal serupa juga disampaikan Kapolres Bitung AKBP Stefanus Tamuntuan, ia berharap semoga pelaksanaan Pemilu 2019 di indonesia, sulut dan kota Bitung bisa berjalan dengan lancar.

"Mari kita saling mendukung, kami dari polres bitung telah siap mengamankan jalannya tahapan Pemilu ini." Pungkasnya.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya