Pengalihan Arus Lalu Lintas di Hari Buruh Picu Kepadatan

Akses jalan menuju Istana Merdeka dari semua arah juga ditutup. Tapi kawasan yang akan menjadi tempat buruh berorasi itu masih lengang.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Mei 2019, 12:05 WIB
Diterbitkan 01 Mei 2019, 12:05 WIB
Hari Buruh-Mayday 2017-Reog-Jakarta- Helmi Afandi-20170501
Massa buruh berjalan menuju Istana Negara saat aksi Hari Buruh di Jakarta, Senin (1/5). Dalam aksinya para buruh meminta sistem kerja kontrak dan upah rendah dihapus. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Jakarta - Pengalihan arus lalu lintas di titik-titik kegiatan peringatan Hari Buruh pada Rabu (1/5/2019) memicu kepadatan kendaraan di sejumlah jalan yang bisa dilewati kendaraan bermotor di sebagian wilayah DKI Jakarta.

Lalu lintas kendaraan di kawasan Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, padat merayap akibat penutupan Jalan Medan Merdeka Utara. Kendaraan yang sedianya dapat menuju area Istana Merdeka dari Stasiun Gambir tidak dapat melintas karena ujung jalan Medan Merdeka Utara ditutup dengan marka jalan.

Akses jalan menuju Istana Merdeka dari semua arah juga ditutup. Tapi kawasan yang akan menjadi tempat buruh berorasi itu masih lengang.

Seperti dikutip dari Antara, penutupan jalur jalan itu tidak berdampak pada pejalan kaki, yang masih bisa melewati kawasan Medan Merdeka Utara.

Area yang akan menjadi tempat aksi para pekerja di kawasan itu masih sepi. Hanya pasukan pengamanan yang terlihat di sana, juga sejumlah warga dan awak media yang siaga melakukan peliputan.

Lalu lintas kendaraan di Jalan MH Thamrin juga padat akibat pengalihan arus lalu lintas di titik-titik aksi pekerja memperingati Hari Buruh.

Kepolisian sudah menyiagakan tim pengamanan aksi buruh, termasuk pasukan antihuru hara, penjinak bom, tim medis, dan kendaraan lapis baja.

 

* Ikuti perkembangan Real Count Pilpres 2019 yang dihitung KPU di tautan ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya