Proyek Tol Jakarta-Cikampek Dihentikan Saat Arus Mudik Lebaran 

Ia mengatakan, pekerjaan proyek di jalan tol yang dihentikan akan berdampak positif menjelang arus mudik dan balik Lebaran.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Mei 2019, 03:22 WIB
Diterbitkan 27 Mei 2019, 03:22 WIB
Proyek di Tol Cikampek
Kepadatan arus lalu lintas saat melintasi proyek Tol Jakarta-Cikampek II dan kereta api ringan (LRT) di Bekasi, Selasa (18/12). Pemerintah menghentikan proyek di ruas Tol Jakarta-Cikampek selama libur Natal dan tahun baru. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta PT Jasa Marga akan menghentikan sementara proyek di seluruh jalan tol Jakarta-Cikampek (Japek) karena berpotensi menyebabkan kepadatan arus lalu lintas pada arus mudik Lebaran 2019.

"Mulai Minggu ini hingga 15 Juni 2019, Jasa Marga menghentikan sementara pekerjaan proyek di seluruh jalan tol Jakarta-Cikampek," kata Direktur Operasi Jasa Marga Subakti Syukur, saat memantau pemberhentian proyek di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Minggu (26/2019).

Ia mengatakan, pekerjaan proyek di jalan tol yang dihentikan akan berdampak positif menjelang arus mudik dan balik Lebaran, karena kapasitas lajur jalan tol dapat bertambah.

"Salah satu contohnya adalah jalan tol Jakarta-Cikampek Elevated, di mana area yang sebelumnya digunakan sebagai area kerja, kini dengan menggeser pagar-pagar pembatas proyek, area tersebut dapat digunakan sebagai lajur bagi pengguna jalan, sehingga akan lebih lancar," katanya dikutip dari Antara.

Penghentian sementara seluruh proyek jalan tol itu sendiri merupakan tindak lanjut Jasa Marga atas surat Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Nomor BM.08-P/219 tanggal 22 Mei 2019 tentang Penghentian Sementara Pekerjaan Konstruksi di Jalan Tol dalam Rangka Menghadapi Arus Mudik/Balik Lebaran Tahun 2019/1440 H.

Diharapkan dengan adanya pemberhentian proyek di jalan tol dimaksud dapat memperlancar arus mudik dan balik Lebaran 2019 agar pengguna jalan yang bepergian melalui jalan tol bertambah aman dan nyaman.

Terus Dipantau

Tol Cikampek Macet Parah di Puncak Arus Mudik
Antrean kendaraan melintasi ruas Tol Jakarta-Cikampek, Bekasi, Rabu (13/6). Pada H-2 Lebaran, kepadatan di ruas tol Jakarta-Cikampek disebabkan karena penyempitan jalur, lantaran ada proyek pembangunan LRT dan Tol Elevated. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Hari pertama penghentian proyek jalan tol tersebut langsung dipantau Kepala Korlantas Refdi Andri, didampingi oleh Direktur Operasi Jasa Marga Subakti Syukur, General Manager (GM) Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek Raddy R Lukman dan GM Jasa Marga Cabang Purbaleunyi AJ. Dwi Winarsa.

Di sela kunjungannya, Kakorlantas menyatakan pekerjaan proyek di jalan tol Jakarta-Cikampek sudah berhenti per hari ini, guna memberikan kenyamanan kepada pengguna jalan selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2019.

“Saya hari ini melihat bahwa proyek-proyek pembangunan yang ada di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah berhenti, hal ini tentunya akan bermanfaat untuk pengguna jalan yang mau mudik dan balik,” ujar Refdi.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya