Tito Sebut Kapolri Punya Tugas Paling Kompleks di Antara Kepala Kepolisian Dunia

Tito mengungkapkan, Indonesia merupakan negara demokrasi, sehingga potensi konflik cukup tinggi.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 06 Nov 2019, 12:37 WIB
Diterbitkan 06 Nov 2019, 12:37 WIB
Dilantik Jokowi, Idham Azis Resmi Jadi Kapolri
Kapolri Idham Azis (kiri) salam komando dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (kanan) setelah upacara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (1/11/2019). Idham Azis dilantik menjadi Kapolri menggantikan Tito Karnavian yang diangkat menjadi Mendagri. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan, Kapolri menanggung beban kerja yang berat dalam menjaga stabilitas keamanan dalam negeri. Bahkan Kapolri disebut memiliki tugas paling kompleks di antara kepala kepolisian di seluruh dunia.

“Saya merasakan bahwa tugas sebagai Kapolri dirasakan cukup berat,” ujar Tito usai upacara serah terima jabatan Kapolri kepada Jenderal Idham Azis di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Rabu (6/11/2019).

Tito mengungkapkan, Indonesia merupakan negara demokrasi, sehingga potensi konflik cukup tinggi. Belum lagi persoalan di internal Polri.

Mantan Kapolri itu mengingatkan, dalam waktu dekat sebanyak 270 wilayah di Indonesia menyelenggarakan Pilkada Serentak 2020. Begitu juga event pekan olahraga nasional (PON) yang akan diadakan di Papua.

“Maka tidak berlebihan mungkin kalau seandainya Kapolri adalah salah satu tugas yang paling kompleks sebagai kepala kepolisian di seluruh dunia,” ucap Tito.

Kendati, Tito optimistis Idham Azis mampu menyelesaikan semua tugasnya dengan baik. Sebab, Idham memiliki segudang pengalaman. Ia pernah menjadi kepala wilayah dan  kemampuan akademiknya cemerlang.

“Saya percaya bahwa Polri akan semakin profesional dan modern dan semakin dipercaya publik,” kata Tito memungkasi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Gantikan Tito Karnavian

Dilantik Jokowi, Idham Azis Resmi Jadi Kapolri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kanan) memasangkan pangkat jabatan kepada Kapolri Idham Azis saat upacara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (1/11/2019). Idham Azis dilantik menjadi Kapolri menggantikan Tito Karnavian yang diangkat menjadi Mendagri. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, Presiden Jokowi melantik Komjen Idham Azis menjadi Kapolri menggantikan Tito Karnavian di Istana Negara, Jumat 1 November 2019.

Idham Azis dilantik dengan Keputusan Presiden tentang pengangkatan Kapolri Nomor 97 Tahun 2019 tentang pengangkatan Kapolri.

Saat pelantikan, Idham Azis pun bersumpah akan setia pada RI berdasar Pancasila dan UUD 1945. Idham juga berjanji akan melaksanakan aturan perundang-undangan yang ada. 

"Saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab. Saya akan menjunjung tinggi Tribrata," kata Idham Azis menirukan Jokowi. 

Idham pun menandatangani berita acara pelantikan yang disaksikan Mendagri Tito Karnavian dan Panglima TNI Hadi Tjahjanto. 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya