Polisi Dibacok Clurit Saat Meleraikan Tawuran di Jalan Daan Mogot Jakarta

Tak disangka, korban tiba-tiba diserang oleh anak-anak yang tengah tawuran itu menggunakan celurit. Korban mengalami luka bacok pada kaki bagian kanan.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Mar 2020, 10:21 WIB
Diterbitkan 01 Mar 2020, 10:21 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya bernama Bripda Arus Mandiri Simangundong dibacok  orang tak dikenal, pada hari Sabtu (29/2/2020) pukul 02.30.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, korban saat itu tengah berusaha melerai aksi tawuran yang terjadi di Jalan Daan Mogot, Pesing, Jakarta Barat.

Bripda Arus saat itu sedang melewati jalan tersebut menggunakan sepeda motor, karena melihat ada tawuran, dia berhenti untuk meleraikan. Lalu, tiba-tiba korban dibacok menggunakan senjata tajam jenis celurit oleh orang tak dikenal.

"Anggota berhenti untuk melerai anak-anak tawuran itu bersama warga," kata Yusri saat dihubungi, Minggu (1/3/2020).

Tak disangka, korban tiba-tiba diserang oleh anak-anak yang tengah tawuran itu menggunakan celurit. Korban mengalami luka bacok pada kaki bagian kanan.

"Korban mengalami luka senjata tajam pada kaki dan sudah dilakukan pengobatan," ungkap Yusri.

Meskipun dalam keadaan terluka, korban sempat menangkap pelaku tawuran dengan barang bukti celurit. Kini, kasus tersebut ditangani Polsek Cengkareng.

"Anggota membawa terduga pelaku dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cengkareng. Saat ini, perkara tersebut ditangani oleh Polsek Cengkareng," ungkap Yusri.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya