Liputan6.com, Jakarta Lembaga Media Survei Nasional (Median) hari ini merilis hasil penelitiannya yang dilakukan 31 Januari-3 Februari 2021, yang salah satunya membahas elektabiltas calon yang dianggap berpotensi maju sebagai Gubernur di Pilkada DKI Jakarta.
Direktur Median Ade Irfan Abdurahman mengatakan, nama Anies Baswedan berada di posisi teratas sebagai Gubernur di Pilkada DKI Jakarta dalam survei yang dilakukan dengan mengambil 400 responden tersebut.
Baca Juga
"Posisi pertama masih diduduki Anies Baswedan dengan 42,5 persen," kata Ade dalam keterangan persnya, Senin (15/2/2021).
Advertisement
Di tempat kedua ada nama Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma dengan 23,5 persen. Menurutnya, kehadirannya di Jakarta mendapatkan sorotan.
"Efek kehadiran beliau ditunjuk menteri, kegiatan beliau dirasakan masyarakat seperti blusukan," ucap Ade.
Sementara tempat ketiga dalam survei Pilkada DKI ini ada nama Menparekraf Sandiaga Uno dengan raihan 5,5 persen.
Di sisi lain, Ade menuturkan, bila dilakukan simulasi Anies berhadapan dengan Risma Pilkada DKI yang diselenggarakan hari ini, menunjukkan Anies masih mengungguli Risma dengan selisih 9 persen.
"Jika kita uji head to head, gap keduanya menurun. Anies dapat elektabilitas 45 persen. Risma 36 persen. Selisihnya hanya 9 persen," jelas dia.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Calon Lain
Sementara untuk nama-nama lain ada Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sebesar 3,5 persen. Lalu mantan Gubernur DKI Basuki Tjahja Purnama atau Ahok dengan 2,0 persen sama dengan raihan politisi PAN Abraham Lunggana atau Haji Lulung.
Lalu ada nama mantan Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana dan Politisi PDIP Ady Wijaya sebesar 1,5 persen.
Sedangkan nama-nama seperti Prasetyo Edi, Ahmad Riza Patria, Eko Patrio, Khoirudin, M Taufik, Rahmat Effendi, dan Baim Wong mendapatkan 0,5 persen.
Sedangkan yang masih belum menentukan pilihan sebanyak 14,5 persen.
Adapun survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka, dengan nteknik Multistage Random Sampling dan proporsionalatas populasi dan gender.
Serta margin of error sebesar +/- 4,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Advertisement