BNPT dan PT KAI Resmikan UMKM Eks Napiter di Stasiun Malang dan Gubeng

Warung NKRI tersebut dikelola gratis oleh sekitar delapan orang mantan narapidana napi teroris. Mereka akan berjualan produk-produk UMKM seperti kuliner dan kerajinan tangan.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 10 Des 2021, 19:20 WIB
Diterbitkan 10 Des 2021, 19:20 WIB
BNPT) dan PT KAI Persero bekerjasama mendirikan tempat dagang UMKM untuk mantan narapidana terorisme dengan nama Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan (Warung) NKRI
BNPT dan PT KAI Persero bekerjasama mendirikan tempat dagang UMKM untuk mantan narapidana terorisme dengan nama Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan (Warung) NKRI

Liputan6.com, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan PT KAI Persero bekerjasama mendirikan tempat dagang UMKM untuk mantan narapidana terorisme dengan nama Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan (Warung) NKRI di Stasiun Malang Baru dan Gubeng Surabaya, Jawa Timur. Ini menjadi bagian dari program deradikalisasi lewat pendekatan pemberdayaan UMKM.

Kepala BNPT Boy Rafli Amar menyampaikan, Warung NKRI secara filosofis mengangkat semangat antiradikalisme dan terorisme. Konsepnya sendiri diharapkan menjadi tempat pertemuan yang kegiatannya dapat dititipkan pesan kebangsaan.

"Aktivitas perekonomian UMKM di warung ini kita berikan kepada eks napiter dan penyintas sebagai bentuk pemberdayaan berbasis kesejahteraan," tutur Boy Rafli dalam keterangannya, Jumat (10/12/2021).

Warung NKRI tersebut dikelola gratis oleh sekitar delapan orang mantan narapidana napi teroris. Mereka akan berjualan produk-produk UMKM seperti kuliner dan kerajinan tangan.

Dengan disediakannya Warung NKRI, lanjut Boy Rafli, para eks napiter dan penyintas dapat saling bertemu dan berkomunikasi sehingga dapat terjalin hubungan yang baik.

"Menyambungkan eks napiter dan penyintas agar rukun. Mereka guyub dalam menatap hari depan. Dan mereka harus yakin ideologi kekerasan radikalisme dan terorisme tidaklah cocok," jelas dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Nuansa yang Berbeda

Warung NKRI sendiri memiliki nuansa berbeda, yakni disertai ornamen kebangsaan seperti bendera merah putih, lambang Pancasila, dan lainnya. Selain itu, diisi pula kegiatan diskusi mengenai wawasan kebangsaan agar dalam praktiknya penjual dan pembeli dapat bersama-sama menumbuhkan rasa cinta terhadap NKRI, terutama generasi muda.

Direktur Keselamatan dan Keamanan PT KAI Persero, John Roberto menambahkan, pihaknya mendukung penuh upaya penanggulangan terorisme di Indonesia. Salah satunya lewat pendirian Warung NKRI dan Dialog Wawasan Kebangsaan Anti Radikalisme kepada jajaran PT KAI Persero.

"Pendirian Warung NKRI merupakan salah satu kolaborasi untuk menindak lanjuti PKS yang sebelumnya telah dibuat bersama. Sementara itu Dialog Wawasan Kebangsaan dapat membangkitkan rasa nasionalisme terhadap insan KAI serta menciptakan linkungan kerja yang bebas paham terorisme," ujar John.

Warung NKRI sebelumnya telah diresmikan di Stasiun Solo Balapan Provinsi Jawa Tengah. Adapun Dialog Wawasan Kebangsaan sudah dilaksanakan di Stasiun Gambir Jakarta, Cirebon, Jawa Tengah, Yogyakarta, Madiun, dan Ketapang pada Rabu (8/12/2021).

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya