Pelajar SMP di Cengkareng Jakbar Tewas Terkena Sabetan Celurit

Pelajar SMP di Cengkareng, Jakarta Barat, tewas setelah terkena sabetan celurit dari orang tak dikenal.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 06 Jan 2022, 09:18 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2022, 09:15 WIB
20151006-Kabut asap
Ilustrasi jenazah.

Liputan6.com, Jakarta - Pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Cengkareng, Jakarta Barat, meregang nyawa setelah terkena sabetan celurit di bagian kepala oleh orang tak dikenal pada Rabu (5/2/2022) sore.

Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, Iptu Tri Bintang Baskoro, menerangkan pihaknya masih mendalami keterangan sejumlah saksi untuk mengungkap kasus pembacokan terhadap pelajar SMP ini.

Informasinya, korban RC (15) bersama teman-teman sedang berboncengan sepeda motor. Sekelompok orang tak dikenal tiba-tiba menyerang korban. Peristiwa itu terjadi di Taman Palem, Cengkareng, Jakarta Barat pada pukul 14.30 WIB.

Saat itu, pelaku mengayunkan celurit ke arah sepeda motor yang ditumpangi korban. RC yang duduk di jok tengah terkena sabetan celurit.

"Keterangan sementara mereka tidak ada keinginan untuk tawuran. Mereka sekadar melintas, berboncengan bertiga naik dua motor. Begitu mereka di Taman, sudah ada kelompok lawan yang menyerang mereka," kata Bintang dalam keterangannya, Kamis (6/2/2022).

 

Sempat Dibawa ke Rumah Sakit

Bintang mengatakan, korban sempat dilarikan ke rumah sakit oleh rekan-rekannya. Namun nahas, nyawanya tak tertolong.

"Satu orang atas nama RC meninggal dunia," ujar dia.

Kasus ini kini ditangani Unit Reskrim Polsek Cengkareng. "Kami masih cari informasi. Kami dalami apakah RC korban tawuran," ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya