Liputan6.com, Jakarta - Ketua Dewan Pers Prof. Dr. Azyumardi Azra telah mengembuskan napas terakhirnya. Almarhum meninggal dunia usai menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Selangor, Malaysia.
Terkait pemulangan jenazah, pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia mengaku masih menunggu koordinasi dengan pihak rumah sakit terkait. Hal itu disampaikan oleh Duta Besar Republik Indonesia di Kuala Lumpur, Hermono melalui pesan singkat.
“(Kepulangan) sedang dibicarakan dengan pihak rumah sakit,” ujar dia lewat pesan singkat, Minggu (18/8/2022).
Advertisement
Sebelumnya, kabar duka tentang meninggalnya Ketua Dewan Pers Prof. Dr. Azyumardi Azra dikonfirmasi oleh Wakil Ketua Dewan Pers Agung Dharmajaya saat dihubungi Liputan6.com melalui pesan singkat.
“Betul terkonfirmasi tadi pukul 12.30 waktu setempat (Malaysia) beliau menghembuskan napas, terima kasih atas perhatian teman-teman selama ini,” kata Agung saat dikonfirmasi, Minggu (18/9/2022).
Agung mengajak agar segala pihak ditinggalkan dapat mendoakan untuk almarhum.
“Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau, beliau orang baik, orang hebat,” Agung menutup.
Sempat Menjalani Perawatan Intensif
Ketua Dewan Pers, Prof Azyumardi Azra, meninggal dunia di Selangor Malaysia, Minggu (18/9/2022) siang. Sebelum meninggal, Azyumardi sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Serdang, Selangor, setelah sesak nafas saat dalam penerbangan dari Jakarta menuju Kuala Lumpur pada Jumat 16 September 2022.
Dubes RI untuk Malaysia, Hermono, mengatakan rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada periode 1998-2006 tersebut langsung mendapatkan perawatan di ICU dan belum dapat ditemui.
Azra menurut Hermono, akan dipindahkan ke rumah sakit di Kuala Lumpur, namun masih menunggu konfirmasi dari pihak rumah sakit yang akan menerima pasien.
“Menurut pihak rumah sakit beliau dirawat di ruang zona merah yang lazimnya digunakan untuk perawatan pasien terinfeksi COVID-19,” kata Hermono seperti dilansir Antara.
Advertisement