Liputan6.com, Jakarta Polri resmi memfungsikan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) dan Tol Cibitung-Cimanggis untuk pemudik kembali dari kampung halaman dalam momen arus balik lebaran 2024. Hal itu demi mengurai kepadatan volume kendaraan yang dapat menyebabkan kemacetan.
"Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Tol Bocimi) akan di fungsionalkan saat arus balik lebaran 2024, untuk mengurangi peningkatan volume kendaraan di jalur nasional," tulis twitter Korlantas Polri NTMC, Sabtu (13/4/2024).
"Sahabat lantas, mulai hari ini pukul 06.00-17.00 WIB Tol Fungsional Cibitung-Cimanggis Akan dipergunakan untuk arus balik lebaran (ke arah Jagorawi/Bogor)," sambung cuitannya.
Advertisement
Kepala Korlantas Polri Irjen Aan Suhanan mengingatkan para pemudik mesti mempersiapkan diri dengan baik selama arus balik lebaran. Termasuk memastikan kesiapan kendaraan jika menggunakan milik pribadi.
"Tiada mudik seharga nyawa. Kalimat yang selalu saya ingatkan kepada seluruh masyarakat," kata Aan.
Dia menyebut perjuangan meraih masa depan masih panjang. Ada banyak kejutan dari Tuhan yang akan datang di kemudian hari.
"Maka dari itu, ayo persiapkan perjalanan pulang mudikmu. Jaga dirimu, jaga orang-orang sekitarmu. Keselamatan adalah yang pertama dan utama," ucap Aan.
Puncak Arus Balik Diprediksi Minggu dan Senin
Korlantas Polri memprediksi puncak arus balik lebaran 2024 akan terjadi pada Minggu (14/4/2024) dan Senin (15/4/2024).
Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan pun mengamini pernyataan Menteri Berhubungan Budi Karya Sumadi untuk para pemudik kembali pada puncak arus balik. Dia berharap bisa dilakukan hari ini, Sabtu (13/4/2024).
"Hari Minggu dan Senin (puncak arus balik). Makanya kemarin Pak Menhub juga mengimbau untuk balik lebih awal, mulai hari ini," ujar Aan.
"Jangan tunggu puncak (arus balik lebaran)," kata Aan di NTMC Polri, Jakarta Selatan, Jumat (12/4/2024).
Terlebih, lanjut dia, ada diskon untuk tarif tol yang disediakan pemerintah guna mengantisipasi kepadatan volume kendaraan yang membeludak di arus balik lebaran.
"Kami juga mengimbau menunda balik setelah tanggal 17, 18, 19 April 2024, tol juga memberi potongan harga di tanggal 17, 18, 19," jelas dia.
Aan berharap seluruh pemudik dapat memanfaatkan berbagai pilihan waktu perjalanan serta manfaat fasilitas yang diberikan pemerintah.
"Manfaatkan itu (diskon tarif tol), sehingga tidak semua di puncak arus. Silakan para mungkin kementerian, lembaga, swasta, yang mungkin bisa bekerja melalui rumah, work from home, itu bisa dilaksanakan," Aan menandaskan.
Masih Banyak Pemudik yang Menahan Waktu Pulang
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memperkirakan masih ada sejumlah pemudik yang menahan waktu keberangkatannya menuju kampung halaman. Waktu kepulangannya diprediksi bakal dilakukan serentak, khususnya pada saat puncak arus balik di 15 April 2024.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memproyeksikan arus balik lebaran akan mulai meningkat sejak H+2 sampai dengan H+4 Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, atau pada Sabtu, 13 April 2024 hingga Senin, 15 April 2024.
Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menjelaskan, realisasi volume lalu lintas mudik/keluar Jakarta pada periode Lebaran H-7 hingga H1 (3 April sampai dengan 11 April 2024) melalui 4 Gerbang Tol Utama (GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama, GT Ciawi, GT Cikupa) mencapai 1,5 juta kendaraan. Meningkat 45,6 persen terhadap normal dan meningkat 0,8 persen terhadap lebaran 2023.
"Kami perkirakan masih sekitar 206 ribu kendaraan belum melakukan perjalanan mudik. Jumlah ini merupakan 11,7 persen dari total prediksi Jasa Marga terhadap kendaraan yang melewati empat gerbang tol utama," jelas Subakti dalam keterangan tertulis, Jumat (12/4/2024).
"Nantinya total lalu lintas yang mudik ini akan kembali bersama-sama menuju Jabotabek dalam waktu yang cukup singkat pada periode arus balik yang diprediksi akan terjadi puncaknya pada hari Senin, 15 April 2024 mendatang," imbuhnya.
Advertisement