Pria Tewas di Kantor RW Koja Diduga Bunuh Diri, Polisi Temukan Surat Wasiat

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria ditemukan tewas di balai warga RW 05 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Rabu (3/7/2024). Korban SW (43) diduga meninggal akibat bunuh diri.

"Iya (diduga) gantung diri di balai warga. Ini masih kami dalami, kalau ciri-ciri tanda- tandanya bunuh diri," kata Kanit Polsek Koja, AKP Alex Chandra kepada wartawan, Kamis (4/7/2024).

Alex menceritakan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh istrinya. Dia hendak bersih-bersih di kantor RW pada pukul 18:30 WIB.

"Pas dibuka pintu ternyata sudah ada jenazah itu," ujar Alex.

Alex mengatakan, istrinya histeris langsung meminta bantuan kepada warga sekitar. Kejadian ini pun dilaporkan ke Polsek Koja.

"Kita langsung cek dan olah TKP," ucap dia.

Alex mengatakan, penyidik menemukan surat wasiat yang diperuntukkan ke keluarga. Isinya tentang permohonan maaf kepada anak dan istri.

"Ada surat wasiat juga. Isinya memohon maaf kepada istrinya sama anaknya. Keluarganya disuruh pulang kampung ke Klaten, dan merasa bersalah," ucap dia.

Alex mengatakan, motif bunuh diri diduga terkait dengan masalah ekonomi yang dihadapi keluarganya. Hal itu terungkap lewat surat wasiat.

"Dia katanya ada masalah ekonomi. dia mau pinjam uang ke pengurus.

Lebih lanjut, kasus dugaan bunuh diri masih dalam tahap penyelidikan.

"Masih kami dalami enggak ada (luka) cuman di kaki nya saja kayaknya kebentur tangga waktu dia mau gantung diri, kebentur tangga diduga," tandas dia.

Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.

Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku

Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.

Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.