IKN Dibuka untuk Masyarakat Umum Mulai Hari Ini, Pengunjung Dibatasi 300 Orang Perhari

Mulai Senin, 16 September 2024 masyarakat bisa berkunjung ke IKN setiap hari pada pukul 09.00-17:00 WITA.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 17 Sep 2024, 08:04 WIB
Diterbitkan 17 Sep 2024, 08:04 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peresmian Taman Kusuma Bangsa, atau yang sebelumnya disebut Memorial Park di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peresmian Taman Kusuma Bangsa, atau yang sebelumnya disebut Memorial Park di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024). (dok: PUPR)

Liputan6.com, Jakarta - Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan bangga mengumumkan bahwa mulai Senin, 16 September 2024, masyarakat umum dapat mengunjungi kawasan Nusantara. Kini, publik dapat merasakan langsung keindahan Plaza Seremoni dan Taman Kusuma Bangsa Nusantara.

Dalam pernyataan resminya, OIKN menyebutkan bahwa mulai tanggal tersebut, masyarakat dapat berkunjung setiap hari dari pukul 09.00 hingga 17.00 WITA. Namun, demi menjaga keamanan dan ketertiban, jumlah pengunjung dibatasi hanya 300 orang per hari.

"Mengingat Nusantara saat ini masih dalam proses pembangunan dan mempertimbangkan aspek keamanan, ketertiban serta keselamatan, jumlah pengunjung maksimal 300 orang perhari," kata Juru Bicara Otorita IKN, Troy Pantouw, Senin (16/9).

Pembukaan IKN untuk umum bertujuan memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan langsung perkembangan Nusantara, sambil memastikan bahwa proses pembangunan tetap berjalan dengan optimal.

Selama kunjungan, pengunjung diharapkan mematuhi berbagai ketentuan yang berlaku, seperti menggunakan transportasi umum yang telah disediakan di titik kumpul, menjaga kebersihan, tidak merokok, tidak memasuki area yang bukan untuk kunjungan, serta mengikuti semua arahan dari petugas di lapangan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tata Cara

Tepat dua pekan dari hari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan jajarannya akan melaksanakan upacara HUT RI ke-79 pada 17 Agustus 2024 mendatang.
Istana Garuda di IKN (Istimewa)

Berikut tata cara untuk masyarakat umum yang mengunjungi IKN:

1. Pengunjung wajib terlebih dahulu untuk mendaftarkan diri melalui aplikasi IKNOW sebelum waktu kunjungan ke Nusantara

2. Titik parkir kendaraan pengunjung sekaligus sebagai titik kumpul awal masuk kunjungan ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Nusantara ada di Rest Area IKN dan Simpang Trunen (Samping RS Hermina)

3. Di titik kumpul pengunjung wajib menunjukkan bukti pendaftaran IKNOW yang valid kepada petugas Liaison Officers (LO)

4. Setelah pemeriksaan, pengunjung didampingi LO melakukan perjalanan menggunakan Electric Vehicle (EV) Bus menuju Plaza Seremoni dan Taman Kusuma Bangsa, perjalanan ini ditempuh dengan durasi 10 menit

5. Pengunjung akan turun di Halte Plaza Seremoni Barat di mana pengunjung dapat mengunjungi baik Plaza Seremoni yang berada di sebelah timur dan Taman Kusuma Bangsa yang ada di sebelah barat.

6. Di Plaza Seremoni, pengunjung dapat menikmati berbagai fasilitas seperti Mini Amphiteater, Forest Trail, Retail Galery, dan Visitor Center.

7. Di Taman Kusuma Bangsa, pengunjung juga dapat melihat sejumlah landmark pwnting dari kejauhan seperti Kantor Kemenko, Istana Garuda, Istana Negara, dan Plaza Seremoni;

Pengunjung dapat kembali ke Rest Area/Simpang Trunen menggunakan EV Bus yang melewati Halte Plaza Seremoni Barat setiap 15 menit.

 


Download Aplikasi

Untuk informasi lebih lanjut mengenai panduan kunjungan, masyarakat dapat mengunduh aplikasi IKNOW melalui Appstore (IOS) atau Playstore (Android).

Sumber: Muhammad Genantan Saputra/Merdeka.com

Infografis Progres Pembangunan Istana Negara di IKN Nusantara. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Progres Pembangunan Istana Negara di IKN Nusantara. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya