Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta bakal mengelar acara bertajuk 'Semarak Jakarta Mendunia' guna memeriahkan malam tahun baru. Setidaknya ada 12 titik yang akan menjadi lokasi acara perayaan malam tahun baru pada 31 Desember 2024 di Jakarta.
Rinciannya, di Lapangan Banteng, Patung Kuda, di depan Sari Pacific, di depan Kedutaan Besar Jepang, di depan Plaza UOB, Dukuh Atas-JXB River, di depan Wisma Nugra Santana, di depan Gedung WTC, di depan Hotel Orient, SCBD, FX Pintu 1, dan di depan Panin Bank.
Advertisement
Baca Juga
"Rangkaian kegiatan perayaan Malam Tahun Baru 2025 dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 31 Desember 2024 pukul 18.00 WIB sampai dengan hari Rabu tanggal 1 Januari 2025 pukul 02.00 WIB," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Syafrin Liputo dalam keterangan resmi, Sabtu (28/12/2024).
Advertisement
Oleh sebab itu, lanjut Syafrin untuk menunjang kegiatan tersebut, pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas dengan menutup 31 ruas jalan mulai pukul 18.00-02.00 WIB. Penutupan akan dilakukan secara bertahap dan bersifat situasional.
Penutupan akses menuju ruas jalan yang dimaksud, yakni Jalan Sudirman mulai dari Bundaran Senayan sampai dengan Bundaran HI, Jalan MH Thamrin, Jalan Pintu 1 Senayan, Jalur Lambat Kupingan Semanggi (Gatot Subroto) sisi Barat, Jalan Bendungan Hilir, dan Jalan KH. Mas Mansyur.
Lalu, Jalan Karet Pasar Baru Timur 5, Jalan Kupingan BNI 46, Jalan Kota Bumi dan Jalan Baturaja, Jalan Teluk Betung, Jalan Kebon Kacang, Jalan Sunda, Jalan Imam Bonjol, Jalan Sumenep Tosari, Jalan Setiabudi, Landmark (Indocement), Jalan Prof Dr Satrio, Jalan Garnisun dan Kolong Semanggi, Jalan Masjid (Sampoerna).
Selanjutnya, Jalur lambat kupingan Semanggi (Gatot Subroto) sisi Timur, SCBD, Jalan Tulodong Atas 2/Samping CIMB, Simpang Jalan Budi Kemuliaan dan Jalan Medan Merdeka Selatan, Jalan Kebon Sirih dari Arah Barat/ untuk arah timur tutup di Simpang Agus Salim, Jalan KH Wahid Hasyim, hingga Jalan Majapahit.
Kemudian, Jalan Veteran III, Jalan Veteran II, Simpang Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Medan Merdeka Utara, Simpang Jalan Medan Merdeka Selatan-Jalan MI Ridwan Rais, dan Simpang Jalan Perwira-Jalan Lapangan Banteng Barat.
"Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan," ucap Syafrin.
Pengalihan Arus Lalu Lintas
Syafrin menyebut, pihaknya menyiapkan rute alternatif pada saat dilakukan penutupan. Arus lalu lintas akan dialihkan sebagai berikut:
1. Lalu Lintas dari Selatan ke Utara dialihkan melalui Jalan Hang Lekir I-Jalan Hang Tuah-Jalan Hang Lekir IV-Jalan Hang Lekir II-Jalan Hang Lekir I-Jalan Asia Afrika-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Gatot Subroto-Jalan KS Tubun-Jalan KH Mas Mansyur-Jalan Cideng-dst. Atau dapat melalui Jalan HR Rasuna Said-Jalan Prof Dr Satrio-Jalan KH Mas Mansyur-dst. Maupun pada arah sebaliknya (Utara ke Selatan).
2. Lalu Lintas dari Utara ke Selatan dialihkan melalui Jalan Ir H Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara - Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Pejambon-Jalan MI Ridwan Rais ke arah Rasuna Said-dst.
Selain itu, pengguna jalan juga dapat melalui Jalan Gunung Sahari -Jalan Kramat Raya-Jalan Salemba-Jalan Proklamasi-Jalan Tambak-Jalan Prof Dr Sahardjo dst.
3. Lalu Lintas dari Timur (Jalan Batu) ke Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan M.I Ridwan Rais-berputar di Tugu Tani-Jalan M.I Ridwan Rasi-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Veteran-Jalan Suryapranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Cideng Timur-Jalan Fachrudin-dst, maupun arah sebaliknya (Timur ke Barat).
4.) Lalu lintas dari Barat (RSPAD) ke Barat (Tomang raya) dapat melalui Jalan Kramat Kwitang-berputar di putaran barat-barat Jalan Kramat Kwitang-Tugu Tani-Jalan M.I Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran-Jalan Suryapranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Kyai Caringin-Jalan Tomang Raya-dst.
Advertisement