Liputan6.com, Jakarta - Program Makan Bergizi Gratis atau MBG mulai dilaksanakan pada Senin 6 Januari 2025. Sebagai tahap awal, pelaksanaan program MBG yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto itu digelar di 26 provinsi di Indonesia.
Menurut Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, pelaksanaan program MBG ini merupakan hasil dari serangkaian uji coba yang telah dilaksanakan di sejumlah wilayah. "Jika semua sesuai planning (rencana) tanggal 6 Januari (2025)."
Baca Juga
Infografis Terima Kasih Coach Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
Infografis PPN 12 Persen Hanya Berlaku Kategori Barang dan Jasa Mewah serta Sederet Daftarnya
Infografis Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin serta Perbedaan PBI dan Non-PBI
Pada tahap awal, Dadan menjelaskan, program Makan Bergizi Gratis ditargetkan dapat menjangkau sekitar 3 juta orang yang berhak menerima manfaat di seluruh Indonesia. Namun, pada Agustus 2025, jumlah penerima manfaat MBG diharapkan dapat meningkat menjadi lebih dari 15 juta orang.
Advertisement
Dadan mengungkapkan pula program MBG bertujuan memberikan akses terhadap makanan bergizi secara gratis bagi masyarakat yang membutuhkan. Diharapkan, dengan adanya inisiatif ini, kesulitan dalam memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, terutama bagi mereka yang berada dalam kondisi ekonomi yang kurang menguntungkan, dapat teratasi dengan baik.
Adapun Kepala Biro Hukum dan Humas BGN Lalu Muhammad Iwan Mahardan mengatakan, ada total 190 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur yang siap beroperasi.
Lalu menjelaskan, SPPG merupakan unit pelaksana program MBG yang bertugas memasok makanan untuk para penerima manfaat program. Saat program MBG dimulai pada 6 Januari 2025, total ada 190 dapur yang tersebar di 26 provinsi.
Bagaimana peta penyebaran 190 titik untuk program MBG di 26 provinsi? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini:
Infografis Program Makan Bergizi Gratis Dimulai 6 Januari 2025
Advertisement