Rahasia Mengatasi Mulut Kering dan Dampaknya pada Kesehatan

Liputan6.com, Jakarta Setiap orang pernah mengalami serangan mulut kering sesekali, terutama di malam hari. Namun, mulut kering yang terus-menerus bisa membuat tidak nyaman saat makan dan berbicara.

Terlebih lagi, kondisi tersebut bisa menjadi tanda masalah kesehatan lainnya, menurut National Institute of Health.

Mulut kering kronis yang tidak diobati dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya, seperti kerusakan gigi, penyakit gusi, atau sariawan, menurut Mayo Clinic.

Apa penyebab mulut kering di malam hari?

Sebenarnya ada banyak alasannya. Salah satunya yang paling umum adalah tidak minum cukup air, kata Matt Messina, D.D.S., seorang dokter gigi yang berbasis di Cleveland.

"Rata-rata orang Amerika mengalami dehidrasi sampai tingkat tertentu, yang dapat menyebabkan atau memperburuk mulut kering," kata Dr. Messina sebelumnya kepada Men's Health.

Penyebab lainnya termasuk merokok, penuaan, dan obat-obatan, katanya. Faktanya, lebih dari 600 obat dapat menyebabkan mulut kering, termasuk resep yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi, depresi, dan masalah kontrol kandung kemih.

Anda mungkin mengalami mulut kering di malam hari jika minum obat di malam hari, lapor Medical News Today.

Dalam beberapa kasus, kondisi medis yang mendasari seperti HIV / AIDS atau diabetes dapat mengganggu produksi air liur.

Mulut kering bisa memburuk di malam hari bagi orang yang bernapas melalui mulut saat tidur. Pernapasan mulut umumnya terjadi ketika Anda mengalami masalah sinus atau septum hidung, infeksi pernapasan, atau sleep apnea.

Simak Video Berikut Ini:

Tentu Anda akan merasa kring pada bibir, namun ada gejala lainnya, sebagaimana menurut NIH termasuk:

- Kesuilitan mengunyah, menelan atau berbicara

- terasa terbakar

- Bibir pecah-pecah dan kering

- Bau mulut

Bagaimana merawat mulut kering?

Seperti kebanyakan masalah kesehatan, perawatan yang tepat tergantung pada penyebab kondisi Anda. Misalnya, jika masalahnya ada pada produksi air liur maka Anda sebaiknya berbicara dengan dokter tentang penyesuaian dosis.

Jika masalahnya adalah sleep apnea maka sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk menangani hal tersebut.

Dr. Messina merekomendasikan untuk meningkatkan asupan air sebagai langkah pertama Anda, terutama bagi Anda yang minum alkohol, yang merupakan salah satu penyebab mulut kering.

Solusi mudah lainnya termasuk mengunyah permen karet bebas gula, serta menghentikan tembakau, alkohol, dan kafein. Tidur dengan humidifier meningkatkan kelembapan di kamar Anda, yang dapat meredakan mulut kering.

"Jika tidak ada yang berhasil, inilah saatnya berbicara dengan dokter gigi Anda tentang penggunaan perawatan yang dijual bebas atau dengan resep, seperti air liur buatan," kata Jeff Burgess, DDS, mantan asisten profesor klinis di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Washington.

Jadi intinya, setiap perawatan tergantung pada tiap individu mana yang cocok baginya. Segera hubungi d okter jika masalah berlanjut, saran Dr. Burgess kepada MensHealth.