Liputan6.com, Mumbai - Pabrikan komponen otomotif asal Jerman, Bosch, nampaknya serius menggarap komponen roda dua. Pabrikan spesialis penggarap komponen injektor pada mobil kini ikut menggarap injektor sebagai pengabut bahan bakar pada sepeda motor.
Melansir laman Motorbeam, Senin (12/5/2014), tuntutan desain sepeda motor rendah emisi membuat pabrikan otomitif mengubah sistem pengabutan bahan bakar dari karburator menjadi injektor yang menghasilkan campuran antara bensin dan udara lebih baik. Namun, penggunaan injektor pada sepeda motor tidak seperti halnya karburator yang dapat cocok diaplikasikan pada semua sepeda motor meskipun berlainan jenis dan model.
Bosch menggarap sistem injektor beserta komponen elektronik pendukungnya agar dapat beradaptasi di beberapa model sepeda motor yang berbeda. Dengan injektor terbaru ini, pihak Bosch menginginkan biaya perawatan dari injektor akan semurah perawatan sepeda motor yang memakai karburator.
Advertisement
Bosch dalam menggarap teknologi injektor sepeda motor mengadopsi teknologi injektor mobil yang menggunakan sistem Port Fuel Injection. Pada sistem Port Fuel Injection, langkah pengabutan seluruhnya memakai teknologi perangkat lunak dari Engine Control Unit (ECU) sebagai otak yang membuka-tutup katup injeksi sehingga akan melengserkan teknologi sensor yang selama ini dipakai oleh injektor konvensional.
ECU garapan Bosch dirancang agar dapat singkron di berbagai model sepeda motor sehingga dapat dengan mudah mengatur buka-tutup katup tanpa harus banyak perubahan setelan. Sementara pada motor-motor kelas atas, Bosch akan memberikan tambahan fitur konektivitas dari ECU ke ponsel pemilik kendaraan yang memberi tahu informasi tentang konsumsi bahan bakar rata-rata.
Sebagai informasi, Bosch juga melahirkan sistem kontrol stabilitas dan Anti Lock Braking System pada sepeda motor kelas atas di Asia sebagai bukti Bosch serius menggarap segmen komponen sepeda motor. (ysp/gdn)