Liputan6.com, Jakarta Mitsubishi Pajero tengah kritis. Kiranya Mitsubishi akan menghentikan produksinya. Hal ini dilakukan karena angka penjualan Pajero yang kurang memuaskan.
Dilansir dari Drivespark.com, kebijakan tersebut untungnya hanya berlaku untuk pasar Eropa. Sebagai bentuk perpisahan, baru-baru ini, mereka meluncurkan Mitsubishi Pajero Final Edition.
Advertisement
Baca Juga
Sebagai edisi terakhir, SUV yang telah berkarya di Eropa sejak 1982 itu akan diproduksi secara terbatas, yakni hanya 1.000 unit. Setidaknya ada dua varian yang ditawarkan, yakni 3-pintu sebanyak 300 unit dan 700 unit 5-pintu.
Keduanya memiliki tampilan yang berbeda. Mitsubishi Pajero Final Edition 3-pintu didesain lebih macho dengan penggunaan stainless stell front bar dan alumunium front skid plate.
Sedangkan varian 5-pintu tampil lebih elegan dan lebih cocok sebagau SUV urban. Tengok saja beberapa fitur yang digunakan, seperti electric sunroof dan jok berbalut kulit pilihan.
Â
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Mesin Diesel Pajero
Namun, kedua varian tersebut mengusung mesin yang sama, 3.200 cc DI-D Diesel dengan tenaga 187,4 Tk dan torsi 441 Nm. Dapur pacu tersebut dikawinkan dengan transmisi otomatis 5-percepatan dan sistem penggerak 4WD-II Permanent 4WD System.
Berdasarkan sumber yang sama, di Eropa, Mitsubishi Pajero Final Edition 3-pintu ditawarkan seharga 40.990 Euro atau sekitar Rp 700 jutaan. Sedangkan varian 5-pintu memiliki harga jual 52.990 Euro, setara dengan Rp 900 jutaan.
Sumber: Otosia.com
Advertisement