Kena Virus Motor Kustom, Menteri Hanif Pilih Aliran Scrambler

Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri membeli motor custom bergaya Scrambler karya Street Arts Custom.

oleh Yurike Budiman diperbarui 02 Mei 2018, 17:03 WIB
Diterbitkan 02 Mei 2018, 17:03 WIB
Menteri Hanif saat menjajal motor custom buatan Street Arts Custom
Menteri Hanif saat menjajal motor custom buatan Street Arts Custom di Pablo Auto Club (Street Arts Custom)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah booming Presiden Joko Widodo membeli motor bergaya Chopper, lalu diikuti juga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang membeli motor serupa, kini giliran Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri membeli motor custom.

Menaker Hanif dikabarkan telah membeli motor custom bergaya Scrambler karya Street Arts Custom (SAC). Berdasarkan posting-an yang diunggah Instagram Street Arts Custom beberapa hari lalu, motor yang berbasis Yamaha Scorpio keluaran 2011 ini dibeli Hanif ketika motor tersebut dikonteskan di acara HUT ke-15 Pablo Auto Club yang berlangsung di Sawangan, Depok, beberapa hari lalu.

Terkait kabar tersebut, Street Arts Custom membenarkan bahwa motor tersebut ialah buatan bengkelnya dan sempat booming pada 2016.

Owner Street Arts Custom, Arie Indra Perkasa, mengaku bahwa motor tersebut pada awalnya merupakan motor miliknya. Setelah sempat booming, motor yang dinamakan Bumblebee ini akhirnya dibeli oleh pelanggan SAC bernama Didit sebagai tangan kedua.

"Jadi awalnya itu motor saya dan Om Didit berhasil nego saya supaya menjual motor itu ke Beliau. Itu motor ketiga yang dibeli dari SAC sama Om Didit karena memang customer juga," kata Arie saat ditemui Liputan6.com, Selasa (1/5/2018) di bengkelnya di bilangan Depok.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Selanjutnya

Yamaha Scorpio Scrambler
'Bumblebee' karya Street Arts Custom yang dibeli Menaker Hanif melalui tangan kedua. (Street Arts)

"Info yang saya dapat dari Om Didit, Minggu kemarin ada acara di Sawangan dan ada kontes-kontesnya, dia iseng mengikuti motor itu untuk dikonteskan. Itu motor kan sudah punya Beliau, jadi saya enggak tahu-menahu. Tiba-tiba katanya ada Pak Hanif melihat motor itu ditanya-tanya dan terjadilah transaksi, dibeli, malam itu juga dibawa," lanjutnya.

Sebelumnya, berdasarkan pantauan Liputan6.com, ada tertulis di komentar posting-an SAC yang dilontarkan oleh akun @didit_atoz01: "Lapor Om Ari/Street Art Custom. Hari ini si kuning ikut pameran di HUT Pablo ke 15. Ditaksir Menteri Tenaga Kerja/Mr. Hanif langsung dibayar cash Rp50 jt.."

Terkait ini, Menaker Hanif mengatakan bahwa ia tidak membayar dengan cash alias tunai.

"Hahaha enggak cash-lah. Tapi saya emang nanya, 'Kalau boleh dibeli, dijual berapa, Pak?'. Dia bilang Rp 40 juta. Langsung saya bilang 'deal, saya beli'. Terus Pak Didit bilang, 'Kalau yang beli Pak Menteri ya tambahin dikit-lah, jadi Rp 50 juta. Hahaha yo wis, deal!" kata Hanif saat dikonfirmasi Liputan6.com, melalui pesan tertulis, Rabu (2/5/2018).

Untuk diketahui, motor yang berkonsep besar tracker ini dipadukan dengan single seat ala chopper.

Semua sudut dibuat tajam berbentuk segitiga dari mulai headlamp, tangki sampai frame belakang.

Warna kuningnya yang eye catching juga membuat motor ini semakin terlihat gagah dan juga diberi nama Bumblebee, mengadopsi nama salah satu tokoh dalam film Transformer.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya