Mitsubishi Pastikan Kasus Xpander Bermasalah di Filipina Tak Terjadi di Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Konsumen Mitsubishi Xpander di Filipina mengeluhkan adanya masalah karena mesin mobilnya tiba-tiba mati saat tengah melaju pada kecepatan 60 km per jam.

Untuk diketahui, Mitsubishi Xpander yang beredar di Filipina didatangkan langsung dari Indonesia. Terkait permasalahan ini, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) turut memberikan respon.

"Jadi di Indonesia tidak ada masalah seperti yang terjadi di Filipina. Meski demikian, kami masih terus melakulan investigasi terkait hal ini," kata Director of Sales and Marketing Division MMKSI, Michimasa Kono di Cikokol, Tangerang.

Michimasa juga menghimbau konsumen Xpander yang memiliki keluhan terkait mobil dikelas MPV tersebut dapat langsung menyambangi bengkel resmi Mitsubishi terdekat.

"Apabila ada masalah (terkait Mitsubishi Xpander) konsumen dimohon untuk langsung datang ke bengkel resmi Mitsubishi," ujarnya.

Saat disinggung penurunan penjualan Mitsubishi Xpander secara wholesale (pabrik ke dealer) karena adanya masalah di Filipina, Michimasa membantah hal tersebut.

"Pergerakannya tidak signifikan. Karena Maret itu penutupan fiscal year. Tapi untuk permintaan dari konsumen sama, tidak ada penurunan," tuturnya.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), wholesale sales mobil di bulan keempat 2019 turun 6 persen dibanding bulan sebelumnya.

Dari angka penjualan yang ditorehkan, mobil fenomenal berlogo tiga berlian itu berada di urutan keenam dengan angka penjualan 3.572 unit.