Liputan6.com, Jakarta - Rata-rata motor keluaran terbaru sudah menganut sistem pengabutan bahan bakar injeksi. Sistem ini diklaim lebih irit bensin ketimbang karburator.
Selain itu, sistem ini juga lebih mudah dalam hal perawatan. Meskipun motor injeksi mudah dirawat, bukan berarti kuda besi tidak cepat rusak.
Advertisement
Baca Juga
Dikutip dari Federal Oil, Rabu 18 September 2019, jika kamu malas merawat, apalagi ganti oli, motor jenis apa pun akan lebih cepat rusak. Aturan yang sama berlaku jika motor kamu sering kehabisan bensin.
Tangki bensin yang minim apalagi sampai kering bisa merusak fuel pump. Pasokan bahan bakar dilakukan dengan sistem injeksi dengan pompa yang berbentuk dinamo.
Nah, komponen ini memerlukan pendinginan melalui bahan bakar pada kendaraan. Kalau sampai habis, pompa akan bekerja lebih berat karena tak ada pendinginannya.
Sumber: Dream.co.id